Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Luncurkan Logo Resmi IKN "Pohon Hayat"

Kompas.com - 30/05/2023, 17:57 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo meluncurkan logo resmi untuk Ibu Kota Nusantara (IKN) di Istana Negara, Jakarta pada Selasa (30/5/2023) sore.

Logo yang diluncurkan merupakan hasil voting masyarakat berdasarkan lima logo yang dipilih sendiri oleh Presiden Joko Widodo.

Kelima logo terpilih oleh Presiden tersebut sebelumnya merupakan hasil dari proses sayembara desain logo IKN yang diikuti oleh lebih dari 500 desainer grafis.

Sebelum meluncurkan logo resmi IKN, Presiden Joko Widodo mengumumkan pemenang logo yang terpilih berdasarkan voting terbanyak dari masyarakat.

"Alhamdulillah telah terpilih logo dengan pemilih terbanyak. Jadi yang memilih bukan Presiden, hati-hati. Yang milih masyarakat, bukan Presiden," ujar Jokowi.

Baca juga: Wawancara Khusus Kepala Otorita IKN - Lembaga “Startup” Pewujud Mimpi Memindahkan Ibu Kota

"Logo terpilih bertema 'Pohon Hayat'. Didesain oleh Mas Aulia Akbar," lanjut Kepala Negara mengumumkan pemenang terpilih.

Selanjutnya, Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa filosofi logo "Pohon Hayat" merupakan pohon kehidupan.

Dengan terpilihnya logo "Pohon Hayat", maka pemerintah berharap memberikan inspirasi kehidupan baru bagi IKN.

"Menciptakan kehidupan baru bagi kita semuanya. Kehidupan baru bagi masyarakat Indonesia nantinya," tutur Jokowi.

"Dan dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, pada sore hari ini saya luncurkan logo resmi IKN," lanjut Kepala Negara.

Sementara itu, dilansir dari laman resmi IKN Nusantara, logo "Pohon Hayat" dijelaskan sebagai simbol dasar yang tumbuh dari lima akar ideologi bangsa (Pancasila), tumbuh mengalir jadi tujuh batang gugus pulau besar di Indonesia.

Baca juga: Langkah Strategis untuk Antisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan di IKN

Aulia Akbar sang desainer grafis yang merancang logo ini merupakan desainer grafis yang berdomisili di Bandung.

Aulia merupakan lulusan ITENAS yang menjadi co-founder POT Branding House.

Dengan kemenangannya ini, Aulia Akbar meraih hadiah sebesar Rp 185 juta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com