Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Bantu Mahasiswa Terapkan Ilmu di Masyarakat, BRGM Raih Penghargaan dari Kemendikbud Ristek

Kompas.com - 30/05/2023, 14:27 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbud Ristek) menggelar puncak peringatan Hari Pendidikan Nasional bertajuk "Bergerak Bersama Semarakkan Merdeka Belajar", Senin (29/5/2023).

Acara tersebut menandai berjalannya program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) selama tiga tahun.

MBKM dirancang untuk dapat menyelesaikan berbagai persoalan terkini dengan mendorong partisipasi dan kemitraan dengan berbagai institusi, baik dari pemerintahan maupun swasta di Indonesia.

Kegiatan tersebut dihadiri Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbud Ristek) Nadiem Makarim, Sekretaris Jenderal Kemendikbud Ristek Suharti, beserta jajarannya.

“Anugerah Merdeka Belajar diberikan kepada para pemangku kepentingan yang sudah berkontribusi secara signifikan dalam pembangunan pendidikan, kebudayaan, riset, dan teknologi melalui proses kurasi dengan indikator yang jelas,” ujar Suharti.

Baca juga: Pastikan Restorasi Gambut Terus Berlanjut, Pemerintah Jambi Dukung BRGM Melalui Pilot Model Restorasi Ekosistem Gambut

Anugerah Merdeka Belajar diberikan Nadiem di Gedung Trimurti Prambanan, Yogyakarta.

Adapun kategori penerimaan penghargaan, yaitu 76 penerimaan Anugerah Pemda, 57 penerimaan Anugerah Kampus Merdeka, 33 penerimaan Anugerah Mitra, 19 penerimaan Anugerah Sosok Inspiratif, 10 penerimaan Anugerah Media Daring dan Cetak, 16 pemenang lomba foto, serta 10 pemenang lomba artikel dan karya jurnalistik.

Badan Restorasi Gambut dan Mangrove (BRGM) hadir sebagai salah satu penerima Anugerah Mitra dalam kategori Lembaga Pemerintah.

Dalam pelaksanaan kegiatan restorasi gambut dan percepatan rehabilitasi mangrove, BRGM melakukan berbagai pendekatan, salah satunya melalui pendekatan edukasi dan sosialisasi.

Salah satu kegiatan edukasi BRGM dilakukan melalui program Kedaireka, Kolaborasi, Partisipasi, dan Inovasi (Kedai Kopi) BRGM dengan membuka peluang kerja sama dengan perguruan tinggi.

Baca juga: Mitigasi Kebakaran Lahan Gambut, BRGM Gelar Sekolah Lapang Petani Gambut

Kegiatan itu bertujuan memberikan ruang bagi mahasiswa agar dapat mengaplikasikan keilmuan dan hasil risetnya langsung ke masyarakat.

Kegiatan Kedai Kopi BRGM telah berlangsung sejak 2021 melalui kerja sama dengan enam perguruan tinggi yang tersebar di Kalimantan Timur, Kepulauan Riau, Riau, dan Kalimantan Barat.

Pada 2022, BRGM meluaskan jaringannya dengan melibatkan delapan Universitas, yakni Universitas Mulawarman, Universitas Gadjah Mada, Institut Pertanian Bogor (IPB), Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Brawijaya, Universitas Pattimura, Universitas Riau, dan Universitas Palangkaraya. 

Pada 2023, Kedai Kopi BRGM berencana melaksanakan program di tujuh provinsi, yaitu Kepulauan Riau, Riau, Jambi, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, dan Papua.

BRGM juga akan menggandeng  perguruan tinggi, yakni Universitas Indonesia, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Gadjah Mada, Universitas Riau, Universitas Muhammadiyah Surakarta, Universitas Mulawarman, dan Universitas Musamus Merauke.

Baca juga: BRGM Dampingi Komunitas Lokal Perempuan Kelola Mangrove Jadi Bahan Pewarna Alami Kain

Pada kesempatan itu, Kepala BRGM Hartono hadir penghargaan mengatakan, pihaknya berkomitmen untuk terus mendukung program MBKM.

“Di samping sebagai upaya untuk mendidik anak bangsa, juga dalam rangka pengarusutamaan restorasi gambut dan rehabilitasi mangrove," ujarnya yang hadir menerima penghargaan tersebut.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Jokowi Tak Lagi Dianggap Kader, PDI-P: Loyalitas Sangat Penting

Nasional
PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

PPP Buka Peluang Usung Sandiaga jadi Cagub DKI

Nasional
Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Soal Jokowi dan PDI-P, Joman: Jangan karena Beda Pilihan, lalu Dianggap Berkhianat

Nasional
Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Surya Paloh Buka Peluang Nasdem Usung Anies pada Pilkada DKI

Nasional
Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Dukung Prabowo-Gibran, Surya Paloh Sebut Nasdem Belum Dapat Tawaran Menteri

Nasional
PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

PKS: Pak Anies Sudah Jadi Tokoh Nasional, Kasih Kesempatan Beliau Mengantarkan Kader Kami Jadi Gubernur DKI

Nasional
Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Soal Bertemu Prabowo, Sekjen PKS: Tunggu Saja, Nanti Juga Kebagian

Nasional
Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Prabowo Absen dalam Acara Halalbihalal PKS

Nasional
Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Joman: Jokowi Dukung Prabowo karena Ingin Penuhi Perjanjian Batu Tulis yang Tak Dibayar Megawati

Nasional
Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Langkah Mahfud Membersamai Masyarakat Sipil

Nasional
5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

5 Smelter Terkait Kasus Korupsi Timah yang Disita Kejagung Akan Tetap Beroperasi

Nasional
Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Deretan Mobil Mewah yang Disita dalam Kasus Korupsi Timah, 7 di Antaranya Milik Harvey Moeis

Nasional
[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com