Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Merlinda Kemumu, Senang Ikut Andil di KTT ASEAN hingga Dibayar Rp 200.000 Per Hari

Kompas.com - 11/05/2023, 11:16 WIB
Fika Nurul Ulya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

MANGGARAI BARAT, KOMPAS.com - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN tak hanya memberikan kesan tersendiri bagi delegasi dan tamu negara yang ikut andil di dalamnya.

Masyarakat di sekitar Labuan Bajo, Manggarai Barat, tempat KTT dihelat pun turut merasakan dampaknya. Tak terkecuali Merlinda Kemumu (22), mahasiswi semester IV jurusan perhotelan dari Politeknik Elbajo Commodus, Kecamatan Komodo, Labuan Bajo.

Kepada Kompas.com, perempuan yang karib disapa Linda ini mengungkapkan, ia dipilih dosennya untuk membantu menyukseskan perhelatan KTT ASEAN, meski tengah libur. 

Beberapa kampus di Labuan Bajo sengaja diliburkan sejak 5-15 Mei 2023, bertalian dengan diselenggarakannya KTT ini.

Baca juga: Puncak Kepulangan Delegasi KTT ASEAN Kamis Ini, Bandara Komodo Dipastikan Siap

"Kami dipilih sama dosen untuk mengikuti kegiatan ini, sebenarnya masih kuliah. Saya kan jurusan hotel. Untuk jurusan hotel semuanya ikut berpartisipasi di kegiatan," kata Linda di Labuan Bajo, Manggarai Barat, NTT, Rabu (10/5/2023).

"Ada juga yang jurusan ekowisata, jurusan akuntansi yang ikut partisipasi bagian ini. Tapi mereka di hotel lain," imbuhnya.

Sebagai mahasiswa, kata Linda, semestinya kegiatan magang baru dilakukan saat dirinya semester tujuh atau pada 2024.

Baca juga: Dampak Positif KTT ASEAN 2023: Dorong Pengembangan Infrastruktur Pariwisata di Labuan Bajo

Namun, kampusnya turut menerjunkan mahasiswa dan mahasiswi untuk mendapatkan pelajaran tambahan. Sebagai gantinya, ia diminta pihak kampus untuk membuat video sebagai laporan kegiatan.

"Karena ini libur kan semasa (KTT) ASEAN ini. Masuk kuliah masih, tapi karena ada kegiatan ini jadi diliburkan dan sebagai nilainya disuruh buat video. Kami juga nanti setelah mengikuti kegiatan ini, kami dapat sertifikat," ungkap Linda.

Dibayar Rp 200.000 per hari

Selama KTT, Linda mengaku mendapat tugas sebagai pramusaji tamu-tamu KTT ASEAN di salah satu hotel.

Ia mulai bekerja sejak pukul 07.00 WITA dan baru selesai pada pukul 22.00 WIB. Dengan begitu, tak kurang dari 15 jam sehari ia harus bekerja melayani para tamu-tamu tersebut.

Baca juga: Saat Erick Thohir Borong Tenun dan Camilan di Pameran UMKM KTT ASEAN Labuan Bajo...

Selain dirinya, adiknya yang masih bersekolah di SMK Stella Maris Labuan Bajo juga harus menjalani praktik kerja lapangan (PKL) menjadi house keeping di sebuah hotel. 

Linda pun mengaku cukup senang bisa ambil bagian di dalam salah satu kegiatan internasional di kampung halamannya. 

Hitung-hitung, kata dia, untuk menambah pengalaman kerja sebelum ia benar-benar terjun ke dunia kerja. Toh, selama bekerja menjadi pramusaji dirinya dibayar Rp 200.000 per hari.

"Cari pengalaman juga, biar nanti turun PKL bisa belajar. Jadi gampang tidak perlu belajar dari hal yang kecil lagi," jelasnya.

Baca juga: Instruksi Panglima TNI ke Personel Denjaka Pengaman KTT ASEAN: Laut Jadi Titik Kritis Datangnya Ancaman

Dihubungi terpisah, Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik (IKP) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Usman Kansong menyampaikan, Bupati Manggarai menerbitkan surat edaran (SE) mengenai sistem belajar mengajar saat KTT berlangsung.

Siswa SD, SMP, dan SMA harus belajar dari rumah atau belajar dari mulai tanggal 9-13 Mei 2023. Begitu pula aparatur sipil negara (ASN) bekerja dari rumah mulai tanggal 5-13 Mei 2023.

"(Sedangkan) siswa SD kelas 6 menempuh ujian sesuai jadwal. Ini berdasarkan surat edaran Bupati Manggarai," jelas Usman.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com