Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Momen Pembukaan KTT Ke-42 ASEAN: Foto Bersama dengan Latar Belakang Kapal Pinisi dan PM Timor Leste Diberikan Kesempatan Khusus

Kompas.com - 10/05/2023, 11:04 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Terdapat sejumlah momen menarik dalam pembukaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-42 ASEAN di Hotel Meruorah Komodo, Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT), Rabu (10/5/2023).

KTT ke-42 ASEAN dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan agenda penyambutan kepala negara oleh Presiden Joko Widodo. Berdasarkan pantauan, kepala negara pertama yang hadir di venue KTT ASEAN adalah PM Kamboja Hun Sen pada pukul 08.00 Wita.

Baca juga: Pertama Kali Ikut KTT ASEAN, PM Timor Leste: Ini Kehormatan bagi Saya, Babak Baru Sejarah Negara

Kepala negara kedua yang hadir adalah PM Laos Sonexay Siphandone. Lalu, PM Malaysia Anwar Ibrahim menjadi kepala negara yang hadir di venue KTT ASEAN, diikuti oleh Presiden Filipina Ferdinand R. Marcos.

Selanjutnya, Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah hadir di tempat pada pukul 08.10 Wita. Lalu, PM Timor Leste Taur Matan Ruak hadir pada pukul 08.15 Wita, diikuti PM Singapura Lee Hsien Loong, Wakil PM Thailand sekaligus Menteri Luar Negeri (Menlu) Don Pramudwinai. Kemudian, Jokowi menyambut PM Vietnam Pham Minh Chính.

Saat penyambutan, Presiden Filipina Ferdinand R. Marcos terlihat mengenakan pakaian berbeda dari negara lainnya.

Saat semuanya kepala negara memakai jas dengan dasi berwarna merah, biru, atau kuning, Presiden Filipina terlihat mengenakan pakaian berwarna kuning gading.

Baca juga: Produk UMKM Buatan Masyarakat Sekitar Tambang Unjuk Gigi di KTT ASEAN

Pakaian dengan jenis serupa ini pun dipakainya saat tiba di Labuan Bajo pada Selasa (9/5/2023). Saat tiba di Bandara Komodo Labuan Bajo, warna baju yang dikenakan adalah putih, ditemani sang istri yang mengenakan pakaian bermotif biru dongker.

Foto dengan latar belakang kapal pinisi

Sesaat setelah kepala negara berkumpul, sesi foto bersama pun dilakukan. Uniknya, kapal pinisi megah berwarna coklat yang bersandar menjadi latar foto kesembilan kepala negara yang hadir. Kapal itu bertuliskan "ASEAN Indonesia 2023".

PM Timor Leste Taur Matan Ruak terlihat mengambil posisi di paling kanan, sementara Presiden Filipina di sisi paling kiri.

Baca juga: Banyak Tantangan di Kawasan, Jokowi: Apakah ASEAN Hanya Akan Diam?

Saat sesi foto, sejumlah kepala negara juga terlihat berbincang akrab. PM Malaysia Anwar Ibrahim dan Sultan Brunei Darussalam Hassanal Bolkiah tampak terlibat perbincangan cukup panjang.

Pasalnya, bukan sekali dalam pembukaan KTT ini mereka tersorot kamera melakukan perbincangan.

PM Timor Leste diberi kesempatan khusus

Momen lain yang terlihat adalah ketika Presiden Joko Widodo memberikan kesempatan khusus kepada PM Timor Leste menyampaikan pandangan dalam pembukaan KTT ASEAN, sesaat setelah Jokowi berbicara.

Saat itu, ia menyebut hadirnya perwakilan Timor Leste dalam KTT merupakan kehormatan dan sejarah baru bagi negaranya. Hal ini, kata dia, sejalan dengan upaya Timor Leste merealisasikan aspirasi agar mampu diterima dalam ASEAN.

Diketahui, tahun ini merupakan tahun pertama Timor Leste mengikuti KTT ASEAN usai diterima secara prinsip masuk menjadi anggota ke-11 ASEAN dalam KTT di Phnom Penh sekitar November 2022.

Baca juga: Didampingi Mahfud dan Airlangga, Jokowi Buka KTT ke-42 ASEAN

Namun, negara tersebut belum menjadi anggota penuh ASEAN. Ada beberapa tahapan yang dilalui oleh Timor Leste sebelum resmi menjadi anggota penuh.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Tak Dianggap Kader PDI-P, Jokowi dan Keluarga Diprediksi Gabung Golkar

Nasional
Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Prabowo Harap Semua Pihak Rukun meski Beda Pilihan Politik

Nasional
Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Jokowi Sebut Penyusunan Kabinet Mendatang Hak Prerogatif Prabowo

Nasional
Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Temui Warga Aceh Usai Pilpres, Cak Imin Janji Lanjutkan Perjuangan

Nasional
Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Timnas Akan Hadapi Guinea untuk Bisa Lolos ke Olimpiade, Jokowi: Optimistis Menang

Nasional
KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

KPK Sebut Penyidik Bisa Jemput Paksa Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor

Nasional
TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

TNI AD Mulai Tanam Padi di Merauke, KSAD: Selama Ini Hasilnya Kurang Baik

Nasional
KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

KPK Mengaku Bisa Tangkap Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Kapan Saja

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com