Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggaran untuk Pangkalan AL di Nabire "Macet", Ini Penjelasan Kadispenal

Kompas.com - 27/02/2023, 23:42 WIB
Nirmala Maulana Achmad,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Penerangan Angkatan Laut (Kadispenal) Laksma Julius Widjojono angkat bicara terkait Pangkalan TNI AL (Lanal) di Kabupaten Nabire, Provinsi Papua Tengah, yang belum menerima anggaran untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana (sarpras).

Julius mengatakan bahwa Lanal di Nabire tersebut baru saja berganti status dari Pos TNI AL (Posal) menjadi Lanal.

Oleh karena itu, untuk anggaran sarpras masih menjadi kewenangan Satuan Kerja Pangkalan Utama AL (Lantamal) Jayapura dan Lanal Biak.

“Untuk anggaran lainnya sudah terdukung, seperti anggaran rutin belanja barang operasional dan belanja pegawai. Anggaran rutin seperti binopslat, binpam, binpotmar, uang makan Posal, ATK (alat tulis kantor), pemeliharaan gedung, dan belanja barang operasional lainnya sudah terdukung sesuai indeks Posal,” kata Julius saat dihubungi, Senin (27/2/2023).

Baca juga: Kapal Selam India Berlabuh di Tanjung Priok, TNI AL Beri Pengawalan

Julius menambahkan bahwa Lanal di Nabire itu masih dalam tahap pembentukan.

Artinya, Lanal belum diresmikan berdasarkan Surat Keputusan (Skep) Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL).

“Personel Lanal Nabire pun saat ini belum diisi sesuai DSP (daftar susunan personel) Lanal, masih kondisi eksisting sebagai Posal. Dalam waktu dekat Skep akan dikeluarkan,” ucap Julius.

Julius menyebutkan, masih banyak Lanal bernasib sama seperti Lanal Nabire yang belum memiliki anggaran sarpras sendiri. Namun, ia tidak menyebutkan jumlahnya.

Baca juga: Validasi Organisasi TNI AL, Beberapa Lantamal Akan Diubah Jadi Kodamar

“Birokrasi perubahan nama, perubahan status bekorelasi dengan besaran anggaran, dan prosuder pengajuannya berjenjang, membutuhkan waktu. Hal ini harus dilaksanakan sesuai ketentuan agar tidak menjadi temuan badan pemeriksa dari mulai level AL, TNI, Kemenhan atau BPK,” kata Julius.

Diberitakan sebelumnya, Anggota Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Yan Permenas Mandenas menyampaikan bahwa Lanal Nabire belum menerima anggaran untuk memenuhi kebutuhan sarpras.

“Iya, (Lanal di Kabupaten Nabire) belum dapat anggaran karena statusnya dari (dahulu) Pos TNI Angkatan Laut (Posal) sekarang naik jadi Lanal tipe D,” kata Yan Permenas dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Sabtu (25/2/2023).

Yan Permenas kemudian akan menyampaikan permasalahan ini ke Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono dan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana Muhammad Ali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com