Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relawan Jokowi Bertemu Airlangga Sampaikan Hasil Musra

Kompas.com - 08/11/2022, 05:19 WIB
Tatang Guritno,
Bagus Santosa

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua Dewan Pengarah Musyawarah Rakyat (Musra) Andi Gani Nena Wea mengungkapkan isi perbincangan para relawan Joko Widodo dengan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Senin (7/11/2022).

Ia mengatakan, pihaknya menyampaikan hasil survei dalam beberapa kali penyelenggaraan Musra, yang mana hasilnya menunjukan Airlangga sebagai tokoh potensial calon wakil presiden (cawapres).

“Kita memberitahukan Pak Airlangga masuk dalam posisi 3 besar terus selama penyelenggaraan Musra. Di mana cawapres selalu posisi 2 dan 3,” sebut Andi ditemui di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Senin (7/11/2022).

Baca juga: Setelah Bertemu Airlangga, Panitia Musra Bakal Temui Prabowo

Menurutnya, hasil Musra mesti disampaikan pada sejumlah partai politik (parpol). Sebab, Pemilu 2024 adalah kontestasi para parpol.

“Kami menyadari relawan ini kan hanya penopang, membuka jalan bahwa yang ikut Pemilu adalah partai-partai,” ujarnya.

Ia menuturkan, Airlangga pun menanggapi hasil Musra dengan positif. Bahkan meminta komunikasi antara Partai Golkar dan tim Musra berlanjut.

“Mereka memahami bahwa kita harus sama-sama terus berkomunikasi, saling bersinergi, dan juga mudah-mudahan semua informasi Musra ini akan kita sampaikan ke parpol-parpol,” tandasnya.

Baca juga: Bertemu Airlangga, Panitia Musra: Pertemuan Pertama Relawan Jokowi Main ke Kantor Parpol

Diketahui, secara internal Partai Golkar menyatakan mengusung Airlangga sebagai calon presiden (capres).

Saat ini partai beringin itu juga telah membentuk Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) bersama Partai Amanat Nasional (PAN), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

Akan tetapi, hingga kini, koalisi tersebut belum memutuskan pengusungan pasangan calon (paslon) capres-cawapres untuk menghadapi Pilpres 2024.

Sementara itu, Presiden Joko Widodo meminta KIB tak terlalu lama mengumumkan paslon yang didukungnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

MBKM Bantu Satuan Pendidikan Kementerian KP Hasilkan Teknologi Terapan Perikanan

Nasional
PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo-Gibran

Nasional
Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Usai Dihujat Karena Foto Starbucks, Zita Anjani Kampanye Dukung Palestina di CFD

Nasional
Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Kemenag: Jangan Tertipu Tawaran Berangkat dengan Visa Non Haji

Nasional
'Presidential Club' Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

"Presidential Club" Dinilai Bakal Tumpang Tindih dengan Wantimpres dan KSP

Nasional
Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Soal Presidential Club, Pengamat: Jokowi Masuk Daftar Tokoh yang Mungkin Tidak Akan Disapa Megawati

Nasional
Gaya Politik Baru: 'Presidential Club'

Gaya Politik Baru: "Presidential Club"

Nasional
Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Kemenag Rilis Jadwal Keberangkatan Jemaah Haji, 22 Kloter Terbang 12 Mei 2024

Nasional
Luhut Minta Orang 'Toxic' Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Luhut Minta Orang "Toxic" Tak Masuk Pemerintahan, Zulhas: Prabowo Infonya Lengkap

Nasional
PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat 'Presidential Club'

PDI-P Yakin Komunikasi Prabowo dan Mega Lancar Tanpa Lewat "Presidential Club"

Nasional
Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Zulhas: Semua Mantan Presiden Harus Bersatu, Apalah Artinya Sakit Hati?

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com