Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bertemu Airlangga, Panitia Musra: Pertemuan Pertama Relawan Jokowi Main ke Kantor Parpol

Kompas.com - 07/11/2022, 22:40 WIB
Tatang Guritno,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Penanggung jawab agenda Musyawarah Rakyat (Musra) Budi Arie Setiadi mengatakan Partai Golkar merupakan partai politik (parpol) pertama yang dikunjungi.

Hal itu disampaikan pasca sejumlah relawan Joko Widodo yang menjadi penyelenggara Musra menemui Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Kantor DPP Partai Golkar, Slipi, Jakarta, Senin (7/11/2022).

“Ini pertemuan pertama relawan Jokowi ke kantor partai politik dan (yang dipilih) ke Golkar,” ujar Budi.

Ia beralasan Partai Golkar dipilih menjadi yang pertama karena bersikap terbuka menerima aspirasi masyarakat yang direkam oleh Musra.

Baca juga: Jokowi Tertawa Saat Ditanya Akankah Capres Pilihanya Sama dengan Megawati

“Kita barharap Musra sebagai laboratorium politik (dapat) memberikan bobot bagaimana rakyat dilibatkan,” sebutnya.

Budi menegaskan pertemuan dengan Airlangga tak hanya membahas soal figur calon presiden yang didapatkan dari penyelenggaraan Musra.

“Tapi juga isu aktual yang dibutuhkan masyarakat di daerah penyelengaraan Musra,” tandasnya.

Diketahui, para relawan Jokowi telah menggelar lima kali Musra. Setiap pelaksanaan Musra dilakukan penjaringan kandidat capres yang paling diinginkan oleh para relawan.

Pertama, Musra di Bandung Jawa Barat yang dimenangkan oleh Jokowi. Sementara itu Musra 2 yang mestinya digelar di Makassar, 1 Oktober 2022 diundur.

Baca juga: Jokowi: Saya Menang Pilpres 2 Kali, Kelihatannya Setelah Ini Jatahnya Pak Prabowo

Kemudian Musra 3 yang diselenggarakan di Riau, 23 Oktober 2022 dimenangkan oleh Sandiaga Uno sebagai capres dan cawapres yang paling diinginkan.

Lalu Prabowo Subianto menjadi capres dengan tingkat elektoral tertinggi pada Musra 4 di Palembang, 29 Oktober 2022.

Sementara hasil Musra 5 dan 6 belum diumumkan mesti sudah digelar pada akhir pekan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Nasional
Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Panglima TNI Kunjungi Markas Pasukan Khusus AD Australia di Perth

Nasional
Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Spesifikasi Rudal Exocet MM40 dan C-802 yang Ditembakkan TNI AL saat Latihan di Bali

Nasional
Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Dubes Palestina Yakin Dukungan Indonesia Tak Berubah Saat Prabowo Dilantik Jadi Presiden

Nasional
Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Gambarkan Kondisi Terkini Gaza, Dubes Palestina: Hancur Lebur karena Israel

Nasional
Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Ada Isu Kemensos Digabung KemenPPPA, Khofifah Menolak: Urusan Perempuan-Anak Tidak Sederhana

Nasional
DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

DPR Disebut Dapat KIP Kuliah, Anggota Komisi X: Itu Hanya Metode Distribusi

Nasional
Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Komisi II DPR Sebut Penambahan Kementerian Perlu Revisi UU Kementerian Negara

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com