Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Anggota Komisi VI Kagum Banyak Anak Muda di Bali yang Berminat Jadi Pengekspor

Kompas.com - 17/10/2022, 13:43 WIB
Inang Sh ,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Anggota Komisi VI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Gde Sumarjaya Linggih mengapresiasi antusiasme anak muda dan pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) muda di Bali yang ingin belajar menjadi pengekspor.

Wakil rakyat yang akrab disapa Demer itu mengaku terkejut dengan minat mereka dalam mengikuti Forum Koordinasi Pengembangan Ekspor Fasilitasi UKM Go Global di Denpasar Bali, Jumat (14/10/2022).

“Ini menggembirakan hati saya. Awalnya saya perkirakan 100 orang, ternyata yang daftar mencapai 170 orang dan berminat mendengar dan menimba ilmu tentang ekspor ini,” ungkapnya dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Senin (17/10/2022).

Demer mengatakan pihaknya ingin memberikan edukasi dan pemahaman kepada para peserta pelaku UMKM yang rata-rata anak muda yang benar-benar ingin menjadi pemasar dan pengekspor yang tangguh.

Pihaknya pun terus mendorong dan memfasilitasi peningkatan kapasitas pelaku UMKM Bali agar bisa go global dan tembus pasar ekspor.

Baca juga: Sebut Usulan PDI-P soal Pileg Tertutup Menarik, Anggota DPR: Kita Wajib Perbaiki Kualitas Demokrasi

Sebagai informasi, acara yang digelar Direktorat Jenderal (Ditjen) Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan (Kemendag) itu membahas sejumlah cara mengekspor agar produk-produk UMKM bisa dipasarkan ke luar negeri.

Peserta yang hadir adalah mereka dari kalangan pelaku UMKM dan mahasiswa. Hadir pula tokoh milenial Bali, pengusaha muda sekaligus bakal calon Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari Bali, Arsa Linggih.

Demer menjelaskan, pengadaan seminar bersama Kemendag di Denpasar itu bertujuan untuk membahas berbagai cara-cara ekspor bagi pelaku UMKM di Bali.

“(Seminar ini) juga mengajarkan bagaiman produk bisa menjadi komoditas ekspor bersama dengan teman-teman dari perdagangan,” terangnya.

Demer bersama Eksport Center Surabaya dan praktisi lainnya juga menerangkan seluk beluk ekspor kepada para peserta yang rata-rata anak muda.

Baca juga: Teddy Minahasa Diduga Terlibat Penjualan Narkoba, Komisi III DPR: Saatnya Kapolri Bersih-bersih

“Saya lihat peserta rata-rata anak muda yang benar-benar ingin mengembangkan dirinya menjadi pemasar dan pengekspor yang tangguh,” katanya.

Politisi Senior Partai Golkar itu berharap, UMKM Indonesia, khususnya Bali, bisa lebih aktif dalam mengekspor produknya, sehingga perdagangan bisa tumbuh positif.

Menurut Demer, orang-orang Bali pandai dalam menghasilkan produk-produk kreatif dan inovatif yang mengikuti perubahan zaman serta diminati masyarakat di seluruh dunia.

“Semoga negara kita mampu lebih banyak dalam mengekspor produknya sehingga kita berjaya, perdagangan kita bisa positif, akhirnya Indonesia akan maju, terutama Bali,” harap Anggota DPR daerah pemilihan (dapil) Bali tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Golkar: 'Presidential Club' Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Golkar: "Presidential Club" Bisa Permudah Prabowo Jalankan Pemerintahan

Nasional
Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Jokowi Diprediksi Gandeng Prabowo Buat Tebar Pengaruh di Pilkada 2024

Nasional
Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Kans Parpol Pro Prabowo-Gibran Dengarkan Jokowi Tergantung Relasi

Nasional
Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di 'Presidential Club'

Demokrat Yakin Jokowi-Megawati Bisa Bersatu di "Presidential Club"

Nasional
Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk 'Presidential Club', Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Sebut SBY Setuju Prabowo Bentuk "Presidential Club", Demokrat: Seperti yang AS Lakukan

Nasional
Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Jokowi Diperkirakan Bakal Gunakan Pengaruhnya di Pilkada Serentak 2024

Nasional
Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Soal Kemungkinan Gabung Koalisi Prabowo, Cak Imin: Kita Lihat pada 20 Oktober

Nasional
Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Kementerian PPPA Akan Dampingi Anak Korban Mutilasi di Ciamis

Nasional
'Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya'

"Orang Toxic Jangan Masuk Pemerintahan, Bahaya"

Nasional
Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Prabowo Perlu Waktu untuk Bertemu, PKS Ingatkan Silaturahmi Politik Penting bagi Demokrasi

Nasional
Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Soal Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Bukan Cuma Harapan Pak Luhut

Nasional
Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Halal Bihalal Akabri 1971-1975, Prabowo Kenang Digembleng Senior

Nasional
Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin:  Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Anggap “Presidential Club” Positif, Cak Imin: Waktunya Lupakan Perbedaan dan Konflik

Nasional
Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Anggap Positif “Presidential Club” yang Ingin Dibentuk Prabowo, Cak Imin: Pemerintah Bisa Lebih Produktif

Nasional
Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta 'Selfie'

Jokowi Gowes Sepeda Kayu di CFD Jakarta, Warga Kaget dan Minta "Selfie"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com