Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tutup P20, Puan Maharani Sebut Parlemen Dunia Berkomitmen Atasi Persoalan Global

Kompas.com - 07/10/2022, 12:45 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Novianti Setuningsih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ketua DPR Puan Maharani mengungkapkan bahwa gelaran the 8th G20 Parliamentary Speakers’ Summit (P20) telah ditutup hari ini, Jumat (7/10/2022).

Puan Maharani mengatakan, seluruh peserta acara dari parlemen dunia ini hadir secara fisik atau offline.

"Yang pertama, pertemuan ini tidak ada virtual, semuanya offline, semuanya hadir. Jika kemudian ketua parlemennya tidak hadir, diwakili oleh wakil ketua parlemen atau kemudian delegasi yang ditunjuk, anggota member parlemennya," kata Puan dalam konferensi pers di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Jumat.

Namun, Puan memastikan bahwa 19 ketua maupun perwakilan parlemen negara-negara dunia disebut hadir pada P20.

Baca juga: Puan Singgung Persoalan Global yang Belum Selesai di P20: Perubahan Iklim hingga Pemberdayaan Perempuan

Puan Maharani mengungkapkan, para peserta juga menyampaikan komitmennya terkait dengan isu global pada tahun 2023.

"Terkait dengan pasokan energi dan ketahanan pangan. Kami semua memiliki komitmen yang sama bahwa bagaimana kemudian menuju tahun 2023," ujarnya.

Puan mengatakan, parlemen dunia berkomitmen agar tidak ada krisis ketahanan pangan di tahun depan.

Dalam arti, diharapkan tidak ada negara yang tidak mendapatkan pangan yang dibutuhkan.

"Karena akan merugikan masyarakat atau rakyat yang ada di negaranya," kata Puan Maharani.

Baca juga: Gelar Forum Parlemen P20, Puan Ajak Legislator Bangun Kerja Sama Multilateralisme

Selain itu, parlemen dunia juga disebut mendukung dan mendorong agar jangan sampai terjadi masalah keamanan.

Sebab, menurut Puan, keselamatan menjadi hal terpenting yang harus diwujudkan masyarakat dunia.

"Karena perempuan dan anak menjadi korban yang terbesar," kata Ketua DPP PDI-P itu.

Lebih lanjut, Puan Maharani mengatakan bahwa semua masukan, pendapat, dan komitmen parlemen negara-negara dunia sudah dicatat oleh DPR RI.

Menurut Puan, catatan itu bakal disampaikan pada momentum Presidensi G20 di Indonesia pada November 2022 mendatang.

Baca juga: Soroti Isu Lingkungan di P20, Puan: Industri Harus Pulihkan Alam

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Indonesia Digital Test House Diresmikan, Jokowi: Super Modern dan Sangat Bagus

Nasional
Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com