Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sejumlah Kader PAN Disebut Berpeluang Gantikan Zulhas sebagai Pimpinan MPR

Kompas.com - 16/06/2022, 15:46 WIB
Ardito Ramadhan,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Yandri Susanto mengungkapkan, ada banyak kader PAN yang berpeluang menjadi wakil ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) menggantikan Zulkifli Hasan yang dilantik sebagai Menteri Perdagangan.

"Untuk pengganti calonnya banyak. Kalau versi Ketua Fraksi, kan kemarin beliau menyampaikan ada Pak Asman (Wakil Ketua Umum PAN, Asman Abnur), ada Pak Sekjen (Eddy Soeparno), ada saya sendiri walaupun saya enggak pernah nyebut nama saya," kata Yandri di Kompleks Parlemen, Jakarta, Kamis (16/6/2022).

Baca juga: Zulhas Jadi Mendag, Ikatan Pedagang Pasar: Welcome To The Jungle!

Yandri pun berpendapat masih banyak calon PAN yang layak menjadi pimpinan MPR di luar nama-nama di atas. Misalnya, antara lain Ketua Fraksi PAN Saleh Daulay, anggota Komisi III DPR Mulfachri Harahap, dan anggota Komisi VII DPR Andi Yuliani Paris.

Akan tetapi, kata Yandri, hingga kini PAN belum membahas siapa calon yang akan dijadikan pimpinan MPR karena hal itu menjadi hak prerogatif Zulkifli selaku ketua umum PAN.

Menurut dia, PAN akan mengikuti apapun keputusan Zulhas, sapaan akrab Zulkifli, mengenai siapa yang akan menjadi penggantinya sebagai wakil ketua MPR.

"Siapa pun yang ditunjuk, PAN itu kompak, tidak ada intrik atau manuver yang membuat gaduh. Siapa nanti yang ditunjuk ya itu pasti didukung oleh keluarga besar PAN," ujar Yandri.

Ia menambahkan, pengumuman nama wakil ketua MPR dari Fraksi PAN belum akan dilakukan dalam waktu dekat karena proses pergantian antarwaktu (PAW) Zulhas sebagai anggota DPR masih berjalan.

Baca juga: Pengamat: Zulhas Jadi Mendag Bikin Reshuffle Jokowi Penuh Muatan Politik

"Kalau wakil ketua MPR, saya yakin di kepala beliau sudah ada yang ditunjuk, tinggal proses administrasinya yang kita tunggu," kata dia.

Sementara itu, seusai dilantik sebagai Menteri Perdagangan pada Rabu (15/6/2022), Zulhas irit bicara saat ditanya soal siapa kader PAN yang akan menggantikannya sebagai pimpinan MPR.

"Itu nanti babak berikutnya," kata Zulhas di Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Riwayat Gus Muhdlor: Hilang Saat OTT, Beralih Dukung Prabowo, Akhirnya Tetap Ditahan KPK

Nasional
Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji: Semua Baik

Nasional
Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Menerka Peluang Anies dan Ahok Berduet di Pilkada DKI Jakarta

Nasional
Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Gibran Sebut Ada Pembahasan soal Kementerian Khusus Program Makan Siang Gratis, tapi Belum Final

Nasional
Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Pengamat: Jangankan 41, Jadi 100 Kementerian Pun Tak Masalah asal Sesuai Kebutuhan

Nasional
Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Utak-Atik Strategi Jokowi dan Gibran Pilih Partai Politik, PSI Pasti Dicoret

Nasional
Gibran Lebih Punya 'Bargaining' Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Gibran Lebih Punya "Bargaining" Gabung Partai Usai Dilantik Jadi Wapres

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Dianggap Politis dan Boroskan Uang Negara

Nasional
'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com