JAKARTA, KOMPAS.com - Koordinator Humas RSDC-19 Kolonel dr Mintoro Sumego mengatakan, hingga saat ini, belum ada perintah dari pemerintah pusat untuk menutup Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta.
Ia mengatakan, RSDC Wisma Atlet masih tetap menerima pasien konfirmasi Covid-19.
"Sampai saat ini kami belum ada perintah untuk ditutup, jadi kami tetap stand by Wisma Atlet masih tetap menerima pasien dengan terkonfirmasi Covid-19 sehingga kami tetap stand by, baik itu personel, obat-obatan dan lain sebagainya," kata Mego saat ditemui di Tower 1, RSDC Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta, Sabtu (21/5/2022).
Baca juga: Menko PMK: RSDC Wisma Atlet Akan Ditutup jika Sudah Endemi
Mego mengatakan, saat ini, ada 21 orang yang dirawat di RSDC dengan total tempat tidur yang tersedia sebanyak 3.801.
Menurut dia, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) RSCD sebesar 0,55 persen.
"Pasien ada 21 orang itu, 19 semuanya dengan gejala ringan, sementara 2 pasien itu dengan komorbid," ujar dia.
Baca juga: Melandainya Kasus Covid-19, Pasien di RSDC Wisma Atlet Turun Drastis, 2 Tower Ditutup
Lebih lanjut, Mego mengatakan, ada empat tower yang digunakan untuk Covid-19 yaitu Tower 4, Tower 5, Tower 6, dan Tower 7.
Tower 4, kata dia, digunakan untuk karantina dan Tower 6 dipersilahkan untuk ruangan ICU.
"Saat ini tower yang digunakan Tower 5 dan Tower 6 saja untuk stand by, tetapi pasien sekarang berada di Tower 6," ucap dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.