Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kelebihan dan Kekurangan Desentralisasi

Kompas.com - 04/02/2022, 00:00 WIB
Monica Ayu Caesar Isabela,
Nibras Nada Nailufar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Desentralisasi adalah penyerahan wewenang pemerintahan oleh pemerintah kepada daerah otonom untuk mengatur dan mengurus pemerintahan dalam sistem negara Kesatuan Republik Indonesia.

Pendelegasian wewenang dalam desentralisasi berlangsung antara lembaga-lembaga otonom di pusat dengan lembaga-lembaga otonom di daerah.

Desentralisasi memberikan ruang terhadap penyerahan wewenang atau urusan dari pemerintah daerah tingkat atas kepada daerah tingkat di bawahnya.

Kelebihan Desentralisasi

David Osborne dan Ted Gabler memaparkan kelebihan dari asas desentralisasi, yaitu:

  1. Desentralisasi jauh lebih fleksibel daripada pemusatan kekuasaan. Lewat desentralisasi respon terhadap kebutuhan masyarakat jauh lebih cepat.
  2. Desentralisasi meningkatkan efektivitas birokrasi. Lebih jauh bahkan meberikan keuntungan yang besar bagi organisasi partisipatif.
  3. Desentralisasi meningkatkan inovasi. Khususnya bagi pemerimtah daerah yang diberi wewenang terutama dalam hal pelayanan publik.
  4. Desentralisasi menghasilkan etos kerja yang lebih tinggi, memperkuat komitmen, dan meningkatkan produktivitas.

Di samping itu, Josef Riwu Kaho juga menyebutkan kelebihan dari asas desentralisasi, yakni:

  1. Mengurangi beban kerja pemerintah pusat.
  2. Responsif dalam menghadapi masalah yang mendesak dan membutuhkan tindakan cepat.
  3. Memangkas alur birokrasi sehingga setiap keputusan dapat segera dilaksanakan.
  4. Desentralisasi memudahkan penyesuaian diri terhadap kebutuhan dan keperluan khusus suatu daerah.
  5. Penyesuaian di daerah tertentu bisa menjadi seperti laboratorium dalam hal-hal yang berhubungan dengan pemerintahan. Sehingga di kemudian hari dapat bermanfaat bagi negara.
  6. Mengurangi potensi kesewenang-wenangan dari pemerintah pusat.
  7. Daerah memiliki kewenanangan dalam pengambilan keputusan yang lebih besar.
  8. Desentralisasi memberikan kualitas pelayanan yang lebih baik karena lebih dekat dan lebih mengerti karakter masyarakat yang dilayaninya.

Kekurangan Desentralisasi

Desentralisasi seperti dua mata pisau. Kelebihan dalam asas desentralisasi membuat asas ini menjadi tampak sempurna.

Akan tetapi, tidak terbantahkan pula bahwa desenralisasi menjadi peluang akan munculnya penyelahgunaan wewenang.

Baca juga: Pengertian Desentralisasi, Bagian, dan Tujuannya

Berikut kekurangan penerapan desentralisasi:

  1. Membuat struktur pemerintahan menjadi semakin kompleks sehingga memperumit koordinasi.
  2. Keseimbangan antara beragam kepentingan lebih mudah terganggu.
  3. Berpeluang memunculkan sifat kedaerahan atau kecintaan berlebih terhadap daerah sendiri.
  4. Koordinasi yang menjadi semakin sulit membuat perundingan menjadi bertele-tele sehingga pengambilan keputusan semakin lama.
  5. Desentralisasi membutuhkan biaya yang lebih banyak dan sulit mendapatkan keseragaman.

Contoh Penerapan Desentralisasi di Indonesia

Salah satu program pemerintah yang kental akan asas desentralisasi adalah Desa Wisata. Di Indonesia, setiap daerah memiliki potensi-potensi khusus yang berbeda.

Bagi sejumlah wilayah yang secara geografis berada di pesisir pantai, desentralisasi memudahkan pengelolaan pantai atau perairan untuk dapat dikembangkan potensi wisatanya.

Desa wisata dikelola langsung oleh pemerintah daerah dengan melibatkan warga setempat. Sehingga desa wisata prinsipnya adalah dari warga, oleh warga, dan untuk warga.

Desa wisata berpotensi meningkatkan kesejahteraan warga setempat. Inilah contoh keuntungan yang diperoleh dari penerapan desentralisasi.

Di sisi lain, pengelolaan desa wisata juga berpeluang memberi ruang terhadap penyalahgunaan wewenang oleh pejabat-pejabat daerah setempat yang bertanggung jawab atas pengelolaannya.

Baca juga: Guru Besar UI Nilai Perlu Desentralisasi Sistem Perlindungan Sosial

 

Referensi

  • Riwu Kaho, Josef. 1995. Prospek Otonomi Daerah di NKRI. Jakarta: Rajagrafindo Persada
  • Rahman, Fathur. 2018. Teori Pemerintahan. Malang: UB Press
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

BNPB Tambah 2 Helikopter untuk Distribusi Logistik dan Evakuasi Korban Longsor di Sulsel

Nasional
Luhut Ingatkan soal Orang 'Toxic', Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Luhut Ingatkan soal Orang "Toxic", Ketua Prabowo Mania: Bisa Saja yang Baru Masuk dan Merasa Paling Berjasa

Nasional
Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Mahfud Kembali ke Kampus Seusai Pilpres, Ingin Luruskan Praktik Hukum yang Rusak

Nasional
[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

[POPULER NASIONAL] Eks Anak Buah SYL Beri Uang Tip untuk Paspampres | Ayah Gus Muhdlor Disebut dalam Sidang Korupsi

Nasional
Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Ganjar: Saya Anggota Partai, Tak Akan Berhenti Berpolitik

Nasional
Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 9 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Ganjar Kembali Tegaskan Tak Akan Gabung Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Kultur Senioritas Sekolah Kedinasan Patut Disetop Buat Putus Rantai Kekerasan

Nasional
Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Kekerasan Berdalih Disiplin dan Pembinaan Fisik di Sekolah Kedinasan Dianggap Tak Relevan

Nasional
Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Kekerasan di STIP Wujud Transformasi Setengah Hati Sekolah Kedinasan

Nasional
Ganjar Bubarkan TPN

Ganjar Bubarkan TPN

Nasional
BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

BNPB: 13 Orang Meninggal akibat Banjir dan Longsor di Sulsel, 2 dalam Pencarian

Nasional
TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

TNI AU Siagakan Helikopter Caracal Bantu Korban Banjir dan Longsor di Luwu

Nasional
Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong 'Presidential Club'

Prabowo Diharapkan Beri Solusi Kuliah Mahal dan Harga Beras daripada Dorong "Presidential Club"

Nasional
Ide 'Presidential Club' Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Ide "Presidential Club" Dianggap Sulit Satukan Semua Presiden

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com