BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Kemenhub

Tampil di Konser Terminal Tirtonadi, Tulus Berikan Apresiasi untuk Kemenhub

Kompas.com - 10/01/2022, 18:56 WIB
Hisnudita Hagiworo,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Penyanyi kenamaan Indonesia, Tulus, memberikan apresiasi kepada Kementerian Perhubungan (Kemenhub) yang berhasil menyulap Terminal Tirtonadi, Surakarta, menjadi ikon baru.

“Terminal Tirtonadi menghadirkan pengalaman ruang yang menarik bagi para pengunjung. Saya juga berterima kasih karena Kemenhub memberikan tempat bagi para seniman untuk berkreasi,” ujar Tulus.

Hal itu disampaikan Tulus saat menggelar konser di Convention Hall Terminal Bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) Tirtonadi, Surakarta, Jawa Tengah. Konser bertajuk "Di Tirtonadi, Berbuat untuk Seni Budaya Solo" ini disiarkan secara live streaming melalui akun YouTube Kompas TV, Sabtu (8/1/2022).

Baca juga: Wajah Baru Terminal Tirtonadi Solo: Jadi Tempat Pertunjukan Seni hingga Gedung Pernikahan

Untuk diketahui, Terminal Tirtonadi Solo telah direvitalisasi dan dikelola oleh Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Darat Kemenhub.

Revitalisasi tersebut dilakukan untuk membuat Terminal Tirtonadi menjadi ikon baru yang berfungsi sebagai tempat masyarakat berkumpul dan berkegiatan bersama.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengungkapkan, pihaknya berkomitmen mengubah Terminal Tirtonadi menjadi terminal yang bagus.

Baca juga: Tulus Konser di Terminal Tirtonadi, Menhub: Terminal Bisa Jadi Pusat Kegiatan Masyarakat

“Tak hanya sebagai terminal bus, tetapi juga mewarnai Solo dengan berbagai kegiatan, seperti exhibition, konser, kegiatan olahraga, dan lainnya,” ujar Budi.

Menurut dia, Surakarta merupakan kota yang memiliki banyak kearifan lokal, mulai dari seniman, objek seni, dan budaya. Maka dari itu, ia berharap Terminal Tirtonadi bisa menjadi tempat yang dapat memenuhi semua kebutuhan masyarakat.

“Badannya (bangunan) tetap sama, tetapi fungsinya kami mix agar menjadi semacam civic center atau satu pusat kegiatan dari kota dan membawa misi budaya yang lebih kental,” kata Budi.

Sport center Terminal Tirtonadi, Surakarta, Jawa Tengah. Dok. Kemenhub Sport center Terminal Tirtonadi, Surakarta, Jawa Tengah.
Sebagai informasi, bangunan Terminal Tirtonadi kini memiliki function hall untuk pameran atau resepsi pernikahan, sport center, food court, dan pusat kesenian.

Tak hanya itu, masyarakat dapat berfoto di berbagai spot yang Instagramable atau mengunjungi rooftop terminal untuk melihat pemandangan Kota Surakarta dari kejauhan.

Lebih lanjut, Menhub Budi berharap Terminal Tirtonadi dapat menjadi contoh untuk terminal-terminal lain di Indonesia.

“Terlebih, sekarang Indonesia memberikan perhatian khusus terhadap sektor pariwisata. Harapannya, (Terminal Tirtonadi) bisa menjadi contoh bagi terminal-terminal lain,” ujarnya.

Kerinduan Tulus untuk “manggung”

Adanya pandemi Covid-19 membatasi berbagai kegiatan masyarakat, termasuk mengadakan konser musik secara langsung. Konser secara virtual pun dipilih seniman, penyanyi, dan pemusik untuk terus berkarya.

Baca juga: Terminal Tirtonadi Kota Solo Bisa Jadi Wisata, Bukan Sekadar Tempat Tunggu Bus

Meski demikian, mengadakan konser secara virtual sangat berbeda dengan konser secara langsung. Hal tersebut dirasakan oleh penyanyi Tulus yang merindukan bernyanyi di atas panggung atau manggung dan ditonton langsung oleh penonton.

“Sebagai pemusik, saya senang sekali bisa bernyanyi di atas panggung, bertemu, dan berinteraksi langsung dengan teman-teman yang memberikan apresiasi malam ini. Energi dan dukungan yang diberikan teman-teman sangat berarti bagi para pelaku industri musik Indonesia, ” ujar Tulus.

Konser Tulus di Terminal Tirtonadi, Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (8/1/2022)KompasTV Konser Tulus di Terminal Tirtonadi, Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (8/1/2022)

Ia juga berterima kasih kepada pihak penyelenggara konser. Tulus mengaku bahwa dia baru pertama kali tampil di konser yang diselenggarakan di terminal.

“Ini merupakan hal baru bagi saya. Terminal memiliki sebuah ruang pertemuan yang bisa dijadikan untuk penyelenggaraan konser musik,“ tuturnya.

Tulus pun mengagumi wajah baru Terminal Tirtonadi dan beberapa bangunan di Surakarta yang memiliki banyak sejarah indah.

Ia berharap, suatu hari nanti, bangunan yang belum direvitalisasi, baik di kawasan Terminal Tirtonadi maupun di kota Surakarta, dapat dikembangkan. Pasalnya, setiap bangunan tersebut memiliki potensi tersendiri.

Baca juga: Kemenhub Sulap Terminal Tirtonadi Jadi Tempat Pertunjukan Seni Budaya

Sebagai informasi, dalam konser tersebut, Tulus membawakan sembilan lagu populer, di antaranya Monokrom, Jangan Cintai Aku Apa Adanya, Teman Hidup, Sewindu, Manusia Kuat, dan Gajah. Konser ini dihadiri sekitar 200 penonton dengan penerapan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.

Acara tersebut juga dihadiri oleh Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming dan dimeriahkan oleh penampilan Sruti Respati, Saka Praja Kempot, dan budayawan Sardono W Kusumo.

Bagi Anda yang juga merindukan konser dari Tulus, dapat menyaksikan siaran ulangnya pada Youtube Kompas TV di sini.


Terkini Lainnya

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

PPP Papua Tengah Klaim Pegang Bukti Kehilangan 190.000 Suara pada Pileg 2024

Nasional
Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Koarmada II Kerahkan 9 Kapal Perang untuk Latihan Operasi Laut Gabungan 2024, Termasuk KRI Alugoro

Nasional
Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Kandidat Versus Kotak Kosong pada Pilkada 2024 Diperkirakan Bertambah

Nasional
Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Rencana Prabowo Bentuk 41 Kementerian Dinilai Pemborosan Uang Negara

Nasional
Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Di MIKTA Speakers’ Consultation Ke-10, Puan Suarakan Urgensi Gencatan Senjata di Gaza

Nasional
KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

KPK Sebut Kasus Gus Muhdlor Lambat Karena OTT Tidak Sempurna

Nasional
TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

TNI AL Ketambahan 2 Kapal Patroli Cepat, KRI Butana-878 dan KRI Selar-879

Nasional
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com