JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman mengunjungi Markas Batalyon Infanteri (Yonif) 400/Banteng Raider, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (9/12/2021).
Dalam kunjungan ini, Dudung didampingi Ketua Persit Kartika Chandra Kirana (KCK) Rahma Dudung Abdurachman yang disambut dengan tarian gombyong oleh anggota Persit KCK Yonif 400/Banteng Raider.
Kunjungan Dudung ke Batalyon Infanteri 400/Banteng Raider mengingatkan dirinya saat menjabat sebagai wakil komandan di satuan ini, sekitar dua dekade lalu.
Baca juga: KSAD Temui Mahfud, Bahas Pendekatan Penanganan Konflik Papua
Karena itu, bagi dirinya, kunjungan ini merupakan momen yang spesial.
"Kunjungan saya ke Yonif Raider 400/BR ini merupakan kunjungan yang spesial bagi saya, serta menjadi kenangan dan kebanggaan tersendiri, karena saya pernah menjabat sebagai Wakil Komandan Batalyon di satuan ini pada tahun 2000," ujar Dudung, dalam keterangan tertulis Dinas Penerangan Angkatan Darat (Dispenad), Jumat (10/12/2021).
Dalam kunjungan ini, Dudung juga memberikan pengarahan kepada para prajurit dan Persit KCK jajaran Kodam IV/Diponegoro.
Dalam arahannya, Dudung menyatakan bahwa Yonif 400/Banteng Raider merupakan Batalyon yang bagus dan patut dijadikan contoh oleh Batalyon lainya.
Sebab, Yonif 400/Banteng Raider senantiasa berhasil dalam pelaksanan tugas operasi maupun tugas lainnya.
Dalam kesempatan itu, Dudung juga meminta supaya setiap komandan satuan (dansat) harus memiliki inovasi.
"Komandan satuan harus memiliki inovasi dan senantiasa mencintai anak buahnya," kata mantan Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad) tersebut.
Baca juga: KSAD Dudung Dukung Penuh Program Pemerintah untuk Papua
Dudung berharap agar Dansat selalu memperhatikan kebutuhan dan kesulitan prajurit di satuanya.
Sehingga prajurit dan keluarganya merasa tenang saat melaksanakan tugas-tugas satuan.
Khusus kepada unsur Dansat, Dudung mengharapkan agar menjadi petarung dan pemberani serta berani mengambil keputusan dalam menghadapi persoalan. Termasuk membantu kesulitan masyarakat guna menyejahterakan masyarakat secara menyeluruh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.