Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Lonjakan Covid-19, TNI AL Siapkan Tempat Isolasi Darurat di Surabaya

Kompas.com - 13/07/2021, 11:04 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) menyiapkan tempat isolasi darurat di wilayah Surabaya dalam rangka mengantisipasi lonjakan pasien Covid-19.

Dikutip dari rilis Dinas Penerangan TNI AL, Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Laut (RSPAL) dr. Ramelan dan Gedung Karang Pucung Mako Lanmar Surabaya akan dialihfungsikan sebagai tempat isolasi darurat pasien Covid-19.

Wakil Kepala Staf Angkatan Laut (Wakasal) Laksamana Madya Ahmadi Heri Purwono pun meninjau kedua tempat tersebut pada Senin (12/7/2021).

Wakasal didampingi Asops Kasal Laksda Dadi Hartanto, Pangkoarmada II Laksda Dr Iwan Isnurwanto, Danlantamal V Laksma Yoos Suryono Hadi, dan Kadiskesal Laksma dr. Agus Guntoro, serta Kepala RSPAL dr. Ramelan Laksma TNI dr. Radito Soesanto saat meninjau kesiapan RSPAL dr. Ramelan Surabaya menjadi tempat isolasi.

Baca juga: Kembali Bertambah, Total Pasien Covid-19 di RS Wisma Atlet 7.610 Orang

Seusai meninjau RSPAL dr. Ramelan, Wakasal didampingi Komandan Korps Marinir (Dankormar) Mayjen (Mar) Suhartono dan Komandan Pasmar 2 Brigjen (Mar) Ipung Purwadi, juga memeriksa kesiapan sarana dan prasarana isolasi darurat di Gedung Karang Pucung Mako Lanmar Surabaya.

Gedung tersebut diharapkan menjadi salah satu tempat rujukan perawatan pasien Covid-19 akibat meningkatnya jumlah pasien Covid-19.

Saat ini tengah dilakukan renovasi terhadap gedung 2 lantai, seluas 3.200 meter persegi itu.

Renovasi yang dilakukan terkait penyiapan 800 tempat tidur yang dilengkapi dengan berbagai sarana pendukung seperti kamar mandi, WC, ruang tenaga kesehatan, tempat berjemur, Wifi, ruangan bertekanan negatif, dan ambulans.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com