Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pimpinan DPR Nilai Uji Klinis Vaksin Nusantara Lebih Baik Dilanjutkan

Kompas.com - 17/06/2021, 15:24 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menilai, uji klinis terhadap Vaksin Nusantara lebih baik dilanjutkan, mengingat Indonesia tengah mengalami lonjakan kasus Covid-19.

Menurut dia, apa pun langkah antisipasi menghadapi Covid-19 saat ini perlu dilakukan di tengah lonjakan kasus. Salah satunya, pengembangan Vaksin Nusantara.

"Saya pikir, dalam lonjakan Covid-19 yang tinggi ini. Marilah kita sama-sama ikut berpartisipasi mengantisipasi. Salah satunya adalah, saya pikir enggak ada masalah, mau vaksin apa, yang penting dia sudah bisa teruji, fase 1 fase 2 ya dilanjutkan saja saya pikir," kata Dasco, dalam video yang diterima Kompas.com, Kamis (17/6/2021).

Baca juga: Ngotot Kembangkan Vaksin Nusantara, Terawan: Saya Tak Butuh Anggaran Negara

Dasco berpandangan, uji klinis fase III Vaksin Nusantara tidak ada masalah untuk dilanjutkan.

Dia mengingatkan agar terkait masalah Vaksin Covid-19, semua orang perlu melepas ego sektoralnya masing-masing.

Hal ini karena menyangkut nasib masyarakat banyak di tengah lonjakan kasus Covid-19.

"Saya pikir soal vaksin, mari melepas ego sektoral kita masing-masing. Kita juga enggak mau dibilang kok DPR ikut-ikutan soal vaksin, kan DPR pernah dibilang seperti itu, Nah, tetapi ini kan mengenai nasib masyarakat banyak," ujarnya.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra ini mengingatkan, jangan sampai negara lain terlebih dahulu selesai meneliti vaksin serupa Vaksin Nusantara.

Padahal, Indonesia merupakan negara yang menginisiasi vaksin sel dendritik gagasan Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto.

"Saya dengar di beberapa negara lain juga sedang melakukan penelitian soal vaksin dengan teknologi yang sama dengan vaksin Nusantara. Nah jangan sampai nanti kita yang menginisiasi duluan, tapi kemudian negara lain yang berhasil menerapkan setelahnya," ucap Dasco.

Baca juga: Saat Terawan Racik Vaksin Nusantara di DPR

Dasco juga menjawab ketika disinggung bahwa nota kesepahaman yang dibuat pemerintah bersama Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) bahwa Vaksin Nusantara tidak boleh dikomersialkan.

Menurutnya, melanjutkan uji klinis terhadap Vaksin Nusantara adalah dalam rangka menyelamatkan masyarakat Indonesia dari Covid-19.

"Karena itu, saya pikir, sepanjang itu memang (uji klinis) sudah bisa dilakukan ya lakukan saja," kata Dasco.

Sebelumnya, Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto mengatakan, saat ini ia membutuhkan political will dari pemerintah untuk menyetujui Vaksin Nusantara sebagai vaksin Covid-19.

Ia mengaku tidak membutuhkan anggaran negara untuk membantu pengembangan Vaksin Nusantara yang digagasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

“Presidential Club”, Upaya Prabowo Damaikan Megawati dengan SBY dan Jokowi

Nasional
Soal Orang 'Toxic' Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Soal Orang "Toxic" Jangan Masuk Pemerintahan Prabowo, Jubir Luhut: Untuk Pihak yang Hambat Program Kabinet

Nasional
Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Cak Imin Harap Pilkada 2024 Objektif, Tak Ada “Abuse of Power”

Nasional
Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com