Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Survei ARSC Capres Perempuan 2024: Susi Pudjiastuti, Risma, dan Khofifah Tiga Teratas

Kompas.com - 22/05/2021, 14:25 WIB
Nicholas Ryan Aditya,
Sandro Gatra

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Lembaga survei Akar Rumput Strategic Consulting (ARSC) bersama Perkumpulan Kader Bangsa merilis survei nasional menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Salah satu survei menanyakan nama-nama sosok perempuan yang dipilih responden sebagai calon presiden 2024.

Hasil survei menunjukkan, nama mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menduduki posisi teratas pilihan responden.

"Pertama kita bagi secara sektoral dari sosok perempuan. Responden memilih yang pertama, yaitu Susi Pudjiastuti dengan 24,21 persen," kata peneliti ARSC Bagus Balghi dalam rilis survei yang diselenggarakan secara virtual, Sabtu (22/5/2021).

Baca juga: Survei Para Ketum Parpol sebagai Capres Versi ARSC: Prabowo 37,92 Persen, Megawati 10,78 Persen

Kemudian disusul Menteri Sosial Tri Rismaharini dengan perolehan 17,66 persen.

Di posisi ketiga ada Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dengan 11,07 persen responden.

Berikutnya di posisi empat ada Menteri Keuangan Sri Mulyani dengan 10 persen responden.

Ketua DPR Puan Maharani juga masuk dalam sosok perempuan pilihan responden untuk capres 2024 dengan 4,01 persen.

Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, yaitu Yenny Wahid berada di posisi enam dengan 3,14 persen.

Nama Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri berada di posisi tujuh dengan perolehan 2,79 persen.

Selanjutnya ada Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah dengan perolehan 1,32 persen responden.

Menariknya, nama Ibu Negara Iriana Joko Widodo juga masuk dalam hasil survei dengan perolehan 1,07 persen.

Baca juga: Survei ARSC Capres 2024: Elektabilitas Anies 17,01 Persen, Prabowo 14,31 Persen, Ganjar 11,25 Persen

Sebelumnya, hasil survei ARSC juga mengungkapkan capres 2024 paling favorit diisi oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan 17,01 persen responden.

"Yang pertama ada Anies Baswedan 17,01 persen. Kemudian Prabowo Subianto 14,31 persen, Ganjar Pranowo 11,25 persen," ujar Bagus.

Setelah Ganjar Pranowo, ada nama Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno dengan 6,87 persen responden.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Pusat Penerbangan TNI AL Akan Pindahkan 6 Pesawat ke Tanjung Pinang, Termasuk Heli Anti-kapal Selam

Nasional
Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Duet Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim Baru Disetujui Demokrat, Gerindra-Golkar-PAN Belum

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com