Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Tambah 4 di 2 Negara, Total 3.856 WNI Terpapar Covid-19 di Luar Negeri

Kompas.com - 15/03/2021, 10:18 WIB
Irfan Kamil,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Luar Negeri mencatat ada 3.856 warga negara Indonesia (WNI) yang terpapar Covid-19 di luar negeri, hingga Senin (15/3/2021) pukul 08.00 WIB.

Dalam 24 jam terakhir, ada penambahan empat kasus baru Covid-19 WNI yang tersebar di dua negara.

"Tambahan WNI terkonfirmasi Covid-19 di Singapura dan Kuwait,” tulis Kemenlu di laman resminya, Senin.

Jika dirinci penambahan empat kasus WNI tersebut yakni tiga di Singapura dan satu di Kuwait.

Baca juga: Kemenkes Tegaskan Protokol Pengawasan Perjalanan Luar Negeri untuk WNI dan WNA

Kemudian, ada penambahan lima WNI yang sembuh dari virus corona yaitu dua di Singapura, dua di Kuwait dan satu di Mesir.

Selain itu, tidak ada penambahan WNI yang meninggal akibat Covid-19 di luar negeri.

Secara keseluruhan, pasien positif Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 2.969 orang atau 77 persen dari total kasus.

Sementara total pasien meninggal sebanyak 174 orang dan 713 orang masih dalam perawatan.

Baca juga: Kemenkes: Mayoritas WNI yang Kembali dari Arab Saudi Positif Covid-19

Berikut data sebaran 3.856 WNI yang terkonfirmasi Covid-19 di luar negeri hingga 15 Maret 2021:

1. Albania: 1 WNI (stabil)

2. Aljazair: 12 WNI (sembuh)

3. Arab Saudi: 270 WNI (89 sembuh, 80 stabil, 101 meninggal)

4. Amerika Serikat: 188 WNI (137 sembuh, 26 stabil, 25 meninggal)

5. Australia: 11 WNI (10 sembuh, 1 stabil)

6. Austria: 3 WNI (2 sembuh, 1 stabil)

7. Azerbaijan: 15 WNI (11 sembuh, 4 stabil)

8. Bahamas: 1 WNI (sembuh)

9. Bahrain: 38 WNI (36 sembuh, 2 stabil)

10. Bangladesh: 16 WNI (14 sembuh, 2 stabil)

11. Belanda: 31 WNI (25 sembuh, 1 stabil, 5 meninggal)

12. Belgia: 16 WNI (14 sembuh, 2 stabil)

13. Bosnia dan Herzegovina: 3 WNI (sembuh)

14. Brunei Darussalam: 8 WNI (7 sembuh, 1 stabil)

15. Ceko: 8 WNI (2 sembuh, 6 stabil)

16. Chile: 2 WNI (sembuh)

17. Denmark: 5 WNI (2 sembuh, 3 stabil)

18. Ekuador: 2 WNI (sembuh)

19. Filipina: 33 WNI (sembuh)

20. Ethiopia: 6 WNI (sembuh)

21. Finlandia: 18 WNI (3 sembuh, 15 stabil)

22. Ghana: 1 WNI (meninggal)

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran'

"Golkar Partai Besar, Tidak Bisa Diobok-obok Gibran"

Nasional
Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Prabowo Ingin Tambah Menteri, Wapres Ma'ruf Amin Ingatkan Pilih yang Profesional

Nasional
[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

[POPULER NASIONAL] Jokowi Berkelakar Ditanya soal Pindah Parpol | PDI-P Beri Sinyal di Luar Pemerintahan

Nasional
Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Prabowo Diharap Tetapkan 2 Syarat Utama Sebelum Tambah Kementerian

Nasional
Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Ide Prabowo Tambah Kementerian Sebaiknya Pertimbangkan Urgensi

Nasional
Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Wacana Prabowo Tambah Kementerian Diyakini Bakal Picu Problem

Nasional
Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Tinggalkan KPK, Dirut Nonaktif PT Taspen Irit Bicara Sembari Bawa Sate

Nasional
Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 10 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Usul Prabowo Tambah Kementerian Diharap Bukan Politik Akomodatif

Nasional
Pakar Ungkap 'Gerilya' Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Pakar Ungkap "Gerilya" Wacana Tambah Kementerian Cukup Gencar

Nasional
Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Daftar Kepala BIN dari Masa ke Masa, Zulkifli Lubis hingga Budi Gunawan

Nasional
Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Gelar Halalbihalal, MUI Gaungkan Pesan Kemanusiaan untuk Korban Genosida di Gaza

Nasional
Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Perjalanan BIN 6 Kali Berganti Nama, dari Brani hingga Bakin

Nasional
'Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit'

"Prabowo Banyak Dikritik jika Tambah Kementerian, Baiknya Jaga Kebatinan Rakyat yang Sedang Sulit"

Nasional
Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Pengamat Nilai Putusan MK Terkait Sengketa Pilpres Jadi Motivasi Kandidat Pilkada Berbuat Curang

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com