Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Puan Pastikan DPR Bersama Pemerintah Berkomitmen Percepat Penanganan Bencana

Kompas.com - 11/02/2021, 13:16 WIB
A P Sari,
Mikhael Gewati

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) Puan Maharani mengatakan, DPR terus menindaklanjuti berbagai masalah yang muncul dalam masyarakat.

“DPR menindaklanjuti masalah di masyarakat melalui rapat bersama mitra kerja, panitia kerja (panja) yang dibentuk Alat Kelengkapan Dewan, tim pemantau, dan tim pengawas DPR,” kata Puan dalam keterangan tertulisnya, Kamis (11/2/2021).

Hal tersebut disampaikan Puan dalam Pidato Penutupan Masa Persidangan III Tahun Sidang 2020-2021 di Gedung Nusantara II, Senayan, Jakarta, Rabu (10/2/2021).

Dalam pidatonya itu, Puan menegaskan, salah satu komitmen yang dilakukan DPR bersama pemerintah saat ini adalah mempercepat penanganan bencana di sejumlah wilayah.

Baca juga: Puan Maharani: Pers Harus Berikan Pemahaman akan Pentingnya Vaksin bagi Masyarakat

“Untuk mempercepat penanganan bencana yang terjadi di Jawa Barat, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, dan wilayah lainnya, DPR telah mengadakan rapat dengan kementerian/lembaga terkait dan pemerintah daerah,” katanya.

Selain itu, Puan menerangkan, DPR juga telah melakukan evaluasi atas penanganan tanggap darurat, rehabilitasi dan/atau rekonstruksi yang sedang berlangsung di berbagai daerah terdampak bencana.

“Dengan demikian, DPR berharap, baik pemerintah pusat maupun daerah agar bisa melakukan langkah antisipasi dalam memperkuat upaya pencegahan bencana, terutama di daerah dengan risiko tinggi,” tutur Puan.

Seperti diberitakan sebelumnya, DPR melalui Komisi III telah memberikan bantuan 2000 paket sembako kepada masyarakat terdampak banjir di Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan, pada Kamis (4/2/2021).

Baca juga: Ketua DPR Puan Maharani: Harga Vaksin Covid-19 Harus Terjangkau

Pemberian bantuan itu berlangsung dalam Kunjungan Kerja Spesifik Komisi III yang dipimpin Wakil Ketua Komisi III DPR RI Pangeran Khairul Saleh. Bantuan ini telah disalurkan kepada masyarakat di Kabupaten Banjar, Batola, dan Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan.

Selain itu, Komisi III juga telah melaksanakan rapat kerja dengan jajaran Kepolisian Daerah Kalimantan Selatan serta Kejaksaan Tinggi Kalimantan Selatan pada Jumat (5/2/2021).

Dalam kunjungan yang dipimpin Wakil Ketua Komisi III Desmond Junaidi Mahesa tersebut, DPR membahas upaya penegakan hukum lingkungan untuk mencegah kembali terjadinya bencana alam yang juga disebabkan karena faktor nonalam.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com