Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 1 Januari: Sebaran 8.072 Kasus Baru Covid-19, Tertinggi DKI Jakarta dengan 1.956 Kasus

Kompas.com - 01/01/2021, 16:30 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memperbarui informasi perkembangan kasus Covid-19 pada Jumat (1/1/2021).

Berdasarkan data yang dibagikan Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada Jumat sore, tercatat ada 8.072 kasus baru positif Covid-19.

Data tersebut terhitung hingga pukul 12.00 WIB pada Jumat sore.

Dengan penambahan 8.072 kasus, akumulasi kasus Covid-19 di Indonesia hingga saat ini mencapai 751.270 kasus.

Penambahan 8.072 kasus ini didapatkan dari hasil pemeriksaan terhadap 40.785 spesimen dalam 24 jam terakhir.

Berdasarkan data tersebut, kasus baru Covid-19 tersebar di 34 provinsi.

Baca juga: UPDATE 1 Januari: Bertambah 8.072, Total Kasus Covid-19 Capai 751.270

Dalam data tercatat lima provinsi dengan penambahan kasus baru tertinggi. Kelima provinsi itu, yakni DKI Jakarta (1.956 kasus baru), Jawa Barat (1.504 kasus baru).

Kemudian, Jawa Tengah (897 kasus baru), Jawa Timur (887 kasus baru), dan Sulawesi Selatan (550 kasus baru).

Sementara itu, penularan Covid-19 secara keseluruhan hingga saat ini terjadi di 510 kabupaten/kota di 34 provinsi.

Pemerintah juga mencatat ada penambahan 6.839 pasien yang telah dinyatakan sembuh dari Covid-19. Dengan demikian, total pasien sembuh dari Covid-19 mencapai 617.936 orang.

Selain itu, pasien positif Covid-19 yang meninggal dunia bertambah 191 orang sehingga totalnya menjadi 22.329 orang.

Baca juga: UPDATE 1 Januari: Ada 68.418 Suspek Terkait Covid-19

Berikut ini data sebaran kasus baru Covid-19 di 34 provinsi pada 1 Januari 2021:

1. DKI Jakarta: 1.956 kasus baru

2. Jawa Barat: 1.504 kasus baru

3. Jawa Tengah: 897 kasus baru

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

[POPULER NASIONAL] PKS Sebut Surya Paloh Main Cantik di Politik | Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Baru dari Megawati

Nasional
Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com