Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2.690 Personel Brimob Didatangkan ke Jakarta Amankan Aksi 1812

Kompas.com - 17/12/2020, 21:47 WIB
Devina Halim,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi mendatangkan ribuan pasukan bawah kendali operasi (BKO) Brimob Nusantara ke Jakarta, Kamis (17/12/2020).

Salah satu tujuannya adalah untuk mengamankan demonstrasi bertajuk 1812 yang akan digelar simpatisan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab pada Jumat (18/12/2020).

"Jumlahnya 2.690 personel untuk pengamanan Ibu Kota. Saat ini mereka sudah sampai di Jakarta,” kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono dalam keterangannya, Kamis.

Baca juga: Tak Hadiri Aksi 1812 oleh Massa Rizieq Shihab, Ini Pesan Amien Rais...

Polri menegaskan tidak akan menerbitkan surat tanda terima pemberitahuan (STTP) untuk aksi unjuk rasa tersebut.

Hal itu dikarenakan aksi tersebut dapat menimbulkan kerumunan massa sehingga berpotensi menjadi klaster penyebaran Covid-19.

"Protokol kesehatan wajib diterapkan. Karena itu kami tegas tidak mengeluarkan izin," ujarnya.

Namun, polisi tetap akan mengerahkan personel untuk mengamankan aksi.

Diberitakan, massa simpatisan Rizieq Shihab yang mengatasnamakan Aliansi Nasional Anti Komunis (ANAK NKRI) akan menggelar aksi bertajuk 1812 di Istana Negara, Jakarta Pusat pada Jumat (18/12/2020).

Baca juga: Tuntut Keadilan Kasus Penembakan 6 Laskar FPI, Besok Simpatisan Rizieq Gelar Aksi 1812

Ketua Umum Persaudaraan Alumni (PA) 212, Slamet Maarif mengatakan, demo yang dilakukan itu untuk menuntut keadilan dan mengungkap penembakan terhadap enam orang laskar FPI.

"Siapa pun eksekutor dan aktor intelektual dari pembunuhan enam suhada, harus diungkap sampai tuntas dan terbuka untuk rakyat Indonsesia. Oleh karena itu teruslah berjuang demi keadilan," kata Slamet dalam video yang diunggah oleh akun Youtube Fornt TV, Kamis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com