Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kepala Bakamla Ingatkan Personelnya Bijak Gunakan Medsos

Kompas.com - 25/11/2020, 20:25 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI), Laksdya TNI Aan Kurnia mengingatkan personelnya agar bijak dalam menggunakan media sosial (medsos).

"Terkait masalah media sosial, saya perintahkan kalian menjadi personel Bakamla RI harus bijak menggunakan media sosial," ujar Aan dalam keterangan tertulis yang diterima Kompas.com, Rabu (25/11/2020).

Aan mengatakan, selama masih berstatus sebagai bagian dari Bakamla, setiap personel diingatkan untuk tidak mengomentari sesuatu hal yang bukan menjadi tugas dan tanggungjawabnya.

Sebab, menurut dia, saat ini sulit membedakan antara berita hoaks dengan berita yang sesungguhnya.

Baca juga: Bakamla Tangkap 2 Kapal Vietnam yang Mencuri Ikan di Natuna

Karena itu, apabila terdapat informasi yang berkenaan dengan Bakamla supaya mengonfirmasi ke atasan masing-masing.

Hal itu dilakukan untuk menghindari kesimpangsiuran.

"Justru perintah saya adalah add media sosial Indonesia Maritime Information Center (IMIC), informasikan kepada keluarga kalian karena itu hal yang positif. Jadi kalian bisa tahu situasi keamanan maritim yang ada di Indonesia," kata Aan.

Aan menegaskan, personel Bakamla merupakan bagian dari pemerintahan.

Untuk itu, setiap personel Bakamla supaya dapat mengikuti aturan yang sudah ditetapkan pemerintah, misalnya bijak dalam menggunakan medsos.

"Kita merupakan bagian dari pemerintah kita harus royal kepada pemerintah ikuti apa yang sudah ditetapkan pemerintah tidak usah berkomentar negatif di media sosial dan gunakan medsos dengan bijak," ungkap Aan.

Baca juga: Kasus Korupsi di Bakamla, Dirut PT CMIT Divonis 5 Tahun Penjara

Selain itu, Aan juga mengingatkan agar setiap personel Bakamla bisa menerapkan protokol kesehatan secara ketat guna menghindari penyebaran Covid-19.

Caranya bisa dilakukan dengan menerapkan 3M, yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Istirahat cukup, makan sehat, olahraga serta melaksanakan protokol kesehatan itu juga salah satu obatnya," imbuh Aan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com