Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perkembangan Kasus Covid-19 di RI hingga Tembus 400.000, Penambahan 100.000 Sebulan Terakhir

Kompas.com - 29/10/2020, 09:07 WIB
Dian Erika Nugraheny,
Kristian Erdianto

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 akan tepat berlangsung selama delapan bulan pada 2 November 2020 atau pekan depan. Sementara, kasus Covid-19 terus bertambah hingga totalnya mencapai 400.483 pada Rabu (28/10/2020).

Jumlah ini berdasarkan data yang dilaporkan pemerintah melalui update informasi dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19. Total kasus positif itu didapatkan setelah ada penambahan sebanyak 4.029 kasus baru Covid-19 yang dihitung selama 24 jam sejak Selasa (27/10/2020).

Baca juga: UPDATE 28 Oktober: Tambah 4.029, Kasus Covid-19 di Indonesia Capai 400.483

Jika dilihat dari laporan data pemerintah, jumlah total kasus positif Covid-19 selama beberapa bulan terakhir tercatat mengalami penambahan cukup drastis.

Kondisi ini misalnya terlihat dari data total kasus Covid-19 pada akhir September 2020, sebanyak 287.008. 

Apabila dihitung dari total data kasus positif per 28 Oktober 2020, maka ada penambahan kasus sebanyak 113.475 selama sekitar satu bulan terakhir.

Baca juga: Kasus Covid-19 Tembus 400.000, Ini Rincian Datanya

 

Bagaimana perkembangan kasus Covid-19 di Indonesia? Berikut catatan Kompas.com berdasarkan data yang dilaporkan pemerintah:

Maret

Indonesia mengonfirmasi kasus pertama Covid-19 pada 2 Maret 2020 yang menginfeksi dua orang WNI. Dalam pengumuman yang disampaikan Presiden Joko Widodo saat itu, disebutkan dua WNI itu sempat melakukan kontak dengan WN Jepang yang datang ke Indonesia.

Kemudian, pada 6 dan 8 Maret, pemerintah kembali mengumumkan masing-masing 2 orang pasien positif Covid-19, sehingga jumlah pasien positif yang terkonfirmasi saat itu menjadi 8 orang.

Baca juga: BREAKING NEWS: Jokowi Umumkan Dua Orang di Indonesia Positif Corona

Setelah itu, kasus-kasus baru virus corona pun terus dilaporkan dan mulai mengalami lonjakan.

Pada 31 Maret, ada 114 kasus baru yang dikonfirmasi. Sehingga total kasus virus corona hingga akhir Maret sebanyak 1.528.

April

Kasus Covid-19 terus mengalami peningkatan dan menyebar ke berbagai provinsi di Indonesia.

Ada 10.118 kasus positif Covid-19 yang dikonfirmasi oleh pemerintah hingga 30 April. Artinya, selama bulan April ada penambahan sebanyak 8.590 kasus baru virus corona.

Baca juga: UPDATE: Kini Ada 10.118 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 347

Sementara, penularan Covid-19 telah terjadi di 310 kabupaten/kota di seluruh provinsi Indonesia.

Jumlah pasien yang telah dinyatakan sembuh saat itu sebanyak 1.522 orang dan pasien meninggal 792 orang.

Mei

Kasus-kasus baru penularan virus corona juga mengalami peningkatan di bulan Mei. Angka penambahan kasusnya pun berkisar pada angka ratusan kasus.

Baca juga: UPDATE: Tambah 700, Kini Ada 26.473 Kasus Covid-19 di Indonesia

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mencegah 'Presidential Club' Rasa Koalisi Pemerintah

Mencegah "Presidential Club" Rasa Koalisi Pemerintah

Nasional
Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasdem-PKB Gabung Prabowo, Zulhas Singgung Pernah Dicap Murtad dan Pengkhianat

Nasional
Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Pengamat HI Harap Menlu Kabinet Prabowo Paham Geopolitik, Bukan Cuma Ekonomi

Nasional
PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

PDI-P Harap MPR Tak Lantik Prabowo-Gibran, Gerindra: MK Telah Ambil Keputusan

Nasional
Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang 'Toxic' di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Sepakat dengan Luhut, Golkar: Orang "Toxic" di Pemerintahan Bahaya untuk Rakyat

Nasional
Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com