Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Ahli, Orang Berusia di Atas 45 Tahun Boleh Beraktivitas di Luar Rumah, asal...

Kompas.com - 18/09/2020, 21:32 WIB
Sania Mashabi,
Icha Rastika

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Ahli epidemiologi dari Universitas Indonesia (UI), Tri Yunis Miko Wahyono mengatakan, orang berusia di atas 45 boleh beraktivitas di luar rumah.

Namun, kata dia, saat keluar rumah orang dengan usia di atas 45 tahun harus mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

"Di rumah boleh, (tapi) kalau keluar rumah proteksinya lebih. Harus pakai face shield, selain pakai masker, itu saja. Kalau di rumah terus ya stres," kata Miko kepada Kompas.com, Jumat (18/9/2020).

Baca juga: Pasien Covid-19 Meninggal Didominasi Orang Berusia 45 Tahun ke Atas, Ini Pendapat Epidemiolog

Miko mengatakan, orang dengan usia di atas 45 tahun rentan mengalami kematian apabila terjangkit Covid-19.

Sebab, kata dia, orang yang berusia di atas 45 tahun sering kali sudah memiliki penyakit penyerta atau komorbid.

"(Usia 45 tahun ke atas) rentan terhadap kematian, bukan rentan terhadap kesakitan," ujar dia.  

Oleh karena itu, Miko menyarankan orang yang berusia di atas 45 tahun untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

Sebelumnya diberitakan, Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito mengimbau warga yang berusia di atas 45 tahun untuk tidak keluar rumah jika tak ada keperluan mendesak.

Sebab, data menunjukkan bahwa hampir 80 persen pasien Covid-19 yang meninggal dunia berusia di atas 45 tahun.

"Kasus kematian paling banyak terjadi di usia 45 tahun ke atas, yakni sebesar 79,78 persen dari total kasus kematian Covid-19 di Indonesia," kata Wiku dalam keterangan pers yang disiarkan di akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (17/9/2020).

"Kelompok usia ini harus menjaga kesehatan, sebisa mungkin tak berkegiatan di luar rumah dan menjaga pola hidup bersih dan sehat," kata dia.

Baca juga: Diragukan Tangani Covid-19, Luhut: Saya Dibantu Banyak Orang Pintar

Jika pun terpaksa ke luar rumah karena keperluan mendesak, maka Wiku meminta warga di usia 45 tahun ke atas untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

Protokol kesehatan yang harus dipatuhi yakni memakai masker, menjaga jarak, serta rutin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir.

"Hindari menggunakan transportasi umum untuk mencegah penularan," kata dia.

Di sisi lain, Wiku meminta masyarakat usia produktif 19-45 tahun untuk berhati-hati saat berinteraksi dengan kerabat yang tergolong sebagai kelompok rentan.

Sebab, kelompok usia produktif 19-45 tahun secara persentase paling besar tertular Covid-19.

"Ini menjadikan mereka carrier yang bisa membuat mereka menularkan virus ke keluarga atau pun ke orang kelompok rentan yang tinggal bersama mereka," ucap Wiku.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Warung Madura, Etos Kerja, dan Strategi Adaptasi

Nasional
BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena 'Heatwave' Asia

BMKG: Suhu Panas Mendominasi Cuaca Awal Mei, Tak Terkait Fenomena "Heatwave" Asia

Nasional
Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang 'Online' dari Pinggir Jalan

Momen Unik di Sidang MK: Ribut Selisih Satu Suara, Sidang "Online" dari Pinggir Jalan

Nasional
Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk 'Presidential Club'...

Maksud di Balik Keinginan Prabowo Bentuk "Presidential Club"...

Nasional
Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com