Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE 30 Agustus: Kasus Covid-19 Capai 172.053, DKI Tembus Rekor

Kompas.com - 30/08/2020, 20:50 WIB
Devina Halim,
Deti Mega Purnamasari,
Achmad Nasrudin Yahya,
Dani Prabowo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi Covid-19 sudah berjalan hampir enam bulan di Indonesia. Namun, hingga saat ini belum terlihat tanda-tanda berkurangnya penularan virus corona.

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperlihatkan data bahwa penularan virus corona masih terjadi di masyarakat. Akibatnya, jumlah kasus Covid-19 terus bertambah.

Berdasarkan data pemerintah hingga Minggu (30/8/2020) pukul 12.00 WIB, diketahui total kasus Covid-19 di Indonesia mencapai 172.053 orang sejak kasus pertama diumumkan pada 2 Maret 2020.

Jumlah itu disebabkan adanya penambahan 2.858 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

Informasi ini disampaikan Satgas Covid-19 dalam sekumpulan data yang disampaikan ke wartawan pada Minggu sore.

Baca juga: UPDATE 30 Agustus: Kasus Suspek Covid-19 Tembus 77.951 Orang

Satgas Covid-19 juga memberikan update terbaru mengenai jumlah kasus dan data pasien Covid-19 melalui situs Covid19.go.id.

Jakarta rekor tertinggi

Dari 2.858 kasus baru yang dilaporkan, DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan kasus harian tertinggi, yaitu sebanyak 1.094 kasus.

Penambahan kasus di DKI sekaligus menembus rekor penambahan kasus harian sebelumnya yang terdapat di provinsi ini yaitu pada 29 Agustus sebanyak 888 orang.

Adapun lima provinsi lain dengan penambahan kasus harian terbanyak berikutnya yaitu Kalimantan Timur (197 kasus) Jawa Timur (466 kasus), Jawa Tengah (138 kasus), Riau (134 kasus), dan Jawa Barat (103 kasus).

Spesimen diperiksa

Sementara itu, penambahan kasus positif yang dicatat Satgas Penanganan Covid-19 diketahui dari pemeriksaan 25.934 spesimen dalam sehari.

Baca juga: UPDATE 30 Agustus: 2.224.337 Spesimen Diperiksa Terkait Covid-19

Spesimen tersebut diambil sampelnya dari 11.317 orang.

Total, sudah 2.224.337 spesimen yang diperiksa dari 1.282.618 orang sejak awal pandemi.

Artinya, satu orang bisa menjalani pemeriksaan spesimen lebih dari satu kali.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus Jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasdem Kaji Duet Anies-Sahroni di Pilkada Jakarta

Nasional
PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

PDI-P Tuding KPU Gelembungkan Perolehan Suara PAN di Dapil Kalsel II

Nasional
Demokrat Tak Ingin Ada 'Musuh dalam Selimut' di Periode Prabowo-Gibran

Demokrat Tak Ingin Ada "Musuh dalam Selimut" di Periode Prabowo-Gibran

Nasional
Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Maju di Pilkada Jakarta atau Jabar, Ridwan Kamil: 1-2 Bulan Lagi Kepastiannya

Nasional
Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Demokrat Harap Tak Semua Parpol Merapat ke Prabowo Supaya Ada Oposisi

Nasional
Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Bingung dengan Objek Gugatan PDI-P di PTUN, KPU Belum Tahu Mau Jawab Apa

Nasional
Gugat Dewas ke PTUN hingga 'Judicial Review' ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Gugat Dewas ke PTUN hingga "Judicial Review" ke MA, Wakil Ketua KPK: Bukan Perlawanan, tapi Bela Diri

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Sengketa Pileg, PPP Klaim Suara Pindah ke Partai Lain di 35 Dapil

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com