Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pamit ke Doni Monardo, KSAL: Tanpa Dukungan Bapak, Kami Tak Sanggup

Kompas.com - 10/06/2020, 09:31 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono menggelar pertemuan dengan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo di Graha BNPB, Jakarta, Selasa (9/6/2020).

Pertemuan tersebut pun menjadi momentum Yudo untuk berpamitan dengan Doni setelah dirinya kini mengemban komando tertinggi matra TNI Angkatan Laut (AL).

Yudo, selama menjabat Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I di masa penanganan Covid-19, memimpin pemulangan sejumlah kelompok anak buah kapal (ABK) dan mahasiswa dari Wuhan, China, serta memimpin Rumah Sakit Darurat Penanganan Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran.

“Terima kasih atas dukungan dari BNPB sejak kami dulu di Wuhan, Sebaru, dan sebagainya. Saya dan kami semua bersemangat dan bekerja dengan penuh keikhlasan. Tanpa dukungan Bapak, kami tidak sanggup,” ujar Yudo dalam keterangan tertulis, Selasa (9/6/2020).

Baca juga: Profil Yudo Margono, Eks Pangkogabwilhan I yang Dilantik Jadi KSAL

Tak hanya itu, dalam pertemuan tersebut, Yudo juga menyampaikan dukungannya terhadap peran Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dalam menanggulangi pandemi.

Sementara itu, Doni mengapresiasi atas peran besar Yudo Margono dalam penanganan pandemi Covid-19 selama menjabat Pangkogabwilhan I.

Pangkogabwilhan I sukses melancarkan sejumlah misi penanggulangan penyebaran virus corona.

Mulai dari pemulangan WNI dari Wuhan, China, hingga memimpin operasi penanganan pasien virus corona di Rumah Sakit Darurat (RSD) Covid-19 Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta.

Baca juga: Yudo Margono Resmi Pimpin TNI AL, Ini 9 Program Prioritasnya

Doni yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 pun menyampaikan selamat atas penugasan Yudo sebagai KSAL.

Sementara itu, Staf Khusus KSAL Laksamana Pertama Eko Suyatno mengatakan, KSAL juga menyampaikan dukungan terhadap para sukarelawan yang telah bekerja di RSD Wisma Atlet Kemayoran.

Menurut dia, mereka sangat berani dan berdedikasi tinggi untuk penanganan pasien Covid-19.

Hal itu juga yang melatarbelakangi keinginan Yudo untuk merekrut mereka sebagai personel AL.

Baca juga: Pangkogabwilhan I Lepas Tim Gabungan Guna Observasi 188 WNI di Pulau Sebaru

“Beliau akan merekrut sebagai personel AL untuk berdinas di rumah sakit-rumah sakit AL dengan memenuhi prasyarat dan kualifikasi yang dimiliki para relawan,” kata Eko.

Ia menambahkan, lulusan SMA atau sederajat dan sarjana yang memiliki kualifikasi dan prasyarat personel AL akan direkrut sesuai dengan bidang masing-masing. Mengingat, rumah sakit AL membutuhkan prajurit berkualifikasi kesehatan atau para medis.

Diketahui, posisi Pangkogabwilhan I yang sebelumnya diemban Yudo kini dipimpin oleh Laksda TNI I Nyoman Gede Ariawan.

Sertijab dan penyerahan jabatan Pangkogabwilhan I tersebut berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/447/V/2020 tanggal 26 Mei 2020.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Bertemu Calon-calon Kepala Daerah, Zulhas Minta Mereka Tiru Semangat Jokowi dan Prabowo

Nasional
7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

7 Jenis Obat-obatan yang Disarankan Dibawa Jamaah Haji Asal Indonesia

Nasional
Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Visa Terbit, 213.079 Jemaah Haji Indonesia Siap Berangkat 12 Mei

Nasional
Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Soal Usulan Yandri Susanto Jadi Menteri, Ketum PAN: Itu Hak Prerogatif Presiden

Nasional
Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Di Australia, TNI AU Bahas Latihan Bersama Angkatan Udara Jepang

Nasional
BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

BPK Buka Suara usai Auditornya Disebut Peras Kementan Rp 12 Miliar

Nasional
Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Chappy Hakim: Semua Garis Batas NKRI Punya Potensi Ancaman, Paling Kritis di Selat Malaka

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com