Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Relakan THR Miliknya untuk Nelayan Pesisir, 2 Prajurit TNI Ini Dapat Penghargaan Ketua MPR

Kompas.com - 05/06/2020, 22:28 WIB
Achmad Nasrudin Yahya,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua Prajurit TNI Angkatan Laut (AL) Serka Mohammad Sangidun dan Kopda Damianus Luka Hera menerima apresiasi berupa piagam penghargaan dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo di Gedung Nusantara MPR RI, Jakarta, Jumat (5/6/2020).

Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Penerangan Umum (Kabidpenum) Pusat penerangan (Puspen) Kolonel Sus Taibur Rahman.

"Kedua prajurit TNI AL tersebut, menjadi pahlawan bagi masyarakat nelayan pesisir di Larantuka, Pantai Timur Pulau Flores, NTT, yang terkena dampak pandemi virus corona," ujar Taibur dalam keterangan tertulis, Jumat (5/6/2020).

Baca juga: Viral, Video Prajurit TNI Bantu Orang dengan Gangguan Jiwa yang Tidur di Tengah Jalan

Taibur menuturkan, dengan rasa kemanusiaan, keduanya membagikan paket sembako menggunakan uang THR untuk meringankan beban masyarakat yang membutuhkan.

Selain itu, Taibur menuturkan, dalam pemberian penghargaan tersebut, juga dihadiri Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

Panglima TNI, terang Taibur, mengatakan bahwa Serka Mohammad Sangidun dan Kopda Damianus Luka Hera yang bertugas di Pos Pengamat TNI Angkatan Laut di Larantuka Flores Timur adalah contoh dari sekian banyak prajurit TNI di seluruh penjuru negeri.

Sebab, para prajurit senantiasa menjunjung tinggi dan mengamalkan nilai-nilai Sapta Marga, Sumpah Prajurit, dan Delapan Wajib TNI.

Baca juga: Prajurit TNI Sebar 1.000 Masker di Cianjur demi Pertahankan Zona Hijau

Taibur mengungkapkan, Panglima TNI juga menyampaikan bahwa di tengah pandemi Covid-19 yang melanda wilayah Indonesia, ada beberapa prajurit TNI yang turut membantu masyarakat yang terkena dampak.

Di antaranya Babinsa Kodim 0906/Tenggarong, Serda Nurdin dan Serda Giono membuat box sterilisasi uang yang terinspirasi dari pengetahuan terhadap karakteristik virus dan kebutuhan masyarakat agar tidak tertular Covid-19 dari uang, dompet, ataupun anak kunci.

Kemudian Koptu Ishak Nur, Babinsa di Gorontalo yang bertanggung jawab atas 10 desa.

Babinsa tersebut berinisiatif menggunakan rapelan tunjangan Babinsa selama tiga bulan untuk menyediakan takjil dan dibagikan ke lima desa terpencil di wilayahnya.

Baca juga: Cegah Covid-19, Prajurit Kodim Cianjur Semprot Rumah Penduduk

"Setiap hari selama Ramadhan, Koptu Ishak membagikan 100 takjil menggunakan motor dinasnya yang telah dimodifikasi," katanya.

Selanjutnya, di Yogyakarta, Kapten Muhammad Dulhadi dari Denpal Kodam IV Diponegoro mampu menciptakan alat cuci tangan tanpa sentuh menggunakan bahan-bahan yang ada di sekitarnya.

"Hal ini dilakukan sebagai bentuk kepedulian dan partisipasi untuk memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi masyarakat di lingkungannya," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

PSI Buka Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Pilkada 2024

Nasional
PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

PKB: Semua Partai Terima Penetapan Prabowo-Gibran, kecuali yang Gugat ke PTUN

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com