Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wapres: Kita Tak Boleh Kehilangan Semangat Ibadah Ramadhan

Kompas.com - 28/04/2020, 13:26 WIB
Deti Mega Purnamasari,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden Ma'ruf Amin meminta masyarakat agar tidak kehilangan semangat beribadah selama bulan Ramadhan di tengah pandemi Covid-19.

Seperti diketahui, sejak Covid-19 menjadi bencana nasional nonalam di Tanah Air, pemerintah telah meminta masyarakat untuk menjalani aktivitas sehari-hari di rumah.

Mulai dari sekolah, bekerja, hingga beribadah di rumah.

"Dalam suasana seperti ini, kita tidak boleh kehilangan semangat untuk beribadah. Ibadah yang kita lakukan seharusnya dilakukan di rumah. Tarawih, tadarus di rumah," kata Ma'ruf di Jakarta, Selasa (28/4/2020).

Baca juga: Wapres Maruf: Prioritaskan Tetangga yang Kesulitan di Tengah Pandemi Covid-19

Ma'ruf menegaskan, ibadah pada Ramadhan tahun ini di daerah yang masuk zona merah jangan dilakukan secara berjemaah di masjid. 

Ketua Umum nonaktif Majelis Ulama Indonesia (MUI) ini mengatakan, meski shalat berjamaah memiliki pahala yang banyak apalagi di bulan Ramadhan, tetapi dalam kondisi saat ini berkumpulnya orang di suatu tempat bisa menimbulkan hal berbahaya.

Dalam hal ini adalah penyebaran virus corona.

"Melalui kumpul-kumpul, termasuk berjemaah, tadarus, itikaf di masjid sangat berpotensi terjadinya penularan. Bisa kita yang ditulari atau menularkan," kata dia.

Baca juga: Sebut Kemiskinan Naik Selama Pandemi, Wapres Minta Perbanyak Sedekah

Apalagi, kata dia, Rasulullah SAW juga sudah melarang agar umatnya menghindari hal-hal yang dapat membahayakan diri sendiri atau orang lain.

"Jadi kita tak boleh melakukan sesuatu yang diyakini bahayanya walaupun pekerjaan itu baik, karena menghindari bahaya itu wajib," kata dia.

"Oleh karena itu, mari kita ibadah, tarawih, tadarus di rumah dan sesuai anjuran pemerintah sekarang kita kerja, belajar dan ibadah di rumah," ucap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com