Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

UPDATE: Kini 469 Pasien Covid-19 Meninggal di Indonesia, Bertambah 10

Kompas.com - 15/04/2020, 15:53 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Achmad Nasrudin Yahya,
Tsarina Maharani,
Bayu Galih

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru bicara pemerintah untuk penanganan virus corona Achmad Yurianto menyampaikan kabar duka dengan masih adanya penambahan pasien Covid-19 yang meninggal dunia.

Data pemerintah memperlihatkan ada penambahan 10 pasien Covid-19 yang meninggal di Tanah Air.

Ini berdasarkan data yang masuk sejak Selasa (14/4/2020) hingga Rabu (15/4/2020) sore pukul 12.00 WIB.

Jumlah tersebut menyebabkan total ada 469 orang yang tutup usia setelah diketahui terinfeksi virus corona.

Baca juga: UPDATE: Total Ada 5.136 Kasus Covid-19 di Indonesia, Bertambah 297

Hal ini diungkapkan Achmad Yurianto dalam konferensi pers di Graha BNPB pada Rabu (15/4/2020) sore.

"Pasien meninggal (bertambah) 10 orang, total kasus 469 orang,"  ujar Yurianto.

Dalam periode yang sama, diketahui ada penambahan 20 pasien yang dinyatakan negatif virus corona berdasarkan dua kali pemeriksaan.

Total, jumlah pasien yang sembuh mencapai 446 orang.

Adapun, hingga saat ini tercatat ada 5.136 kasus Covid-19 di Indonesia sejak kasus ini diketahui untuk kali pertama ada 2 Maret 2020.

Jumlah itu termasuk penambahan 297 kasus baru Covid-19 dalam 24 jam terakhir.

"Secara keseluruhan kasus positif yang kita dapat hari ini adalah 297 pasien sehingga total
terkonfirmasi positif akumulatif menjadi 5.136 orang," kata Yuri.

Baca juga: Jokowi Minta Kementerian Tak Persulit Izin Produksi APD

Menurut Yuri, angka yang didapatkan ini berdasarkan jumlah pasien yang sudah diperiksa spesimennya, yaitu 33.001 orang.

Hasil itu juga memperlihatkan bahwa 27.865 orang negatif virus corona.

Adapun, total spesimen yang diperiksa hingga 1 April 2020 pukul 12.00 WIB diketahui ada 36.431. Maksudnya, satu orang bisa diambil lebih dari satu kali pemeriksaan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com