JAKARTA, KOMPAS.com - Acara Ijtima Dunia 2020 Zona Asia yang sedianya dilangsungkan di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, dibatalkan.
Panitia penyelenggara kegiatan Mustari Burhanuddin menyatakan, pihaknya akan mengikuti seluruh keputusan yang telah diambil pemerintah.
"Kami ikuti arahan pemerintah saja. Sekarang ini Pak Gubernur dan Kapolda sudah koordinasi dengan kami," kata Mustari kepada Kompas.com, Kamis (19/3/2020).
Baca juga: Pemprov Kalbar Telusuri 23 Warga yang Hadiri Ijtima Dunia 2020 di Gowa
Berdasarkan informasi pada 18 Maret 2020 per 13.30 Wita, setidaknya sudah 8.694 peserta yang hadir. Terdiri atas 411 warga negara asing dan 8.283 orang warga Indonesia.
"Iya sudah betul (datanya)," singkat dia.
Saat ini, ia menambahkan, para peserta masih berada di lokasi dan mengikuti kegiatan seperti biasa.
Baca juga: Bupati Gowa: Ijtima Dunia Ditunda, Peserta Dilokalisir Menanti Jadwal Kepulangan
Berikut rincian peserta yang telah hadir:
411 WNA yang berasal dari sembilan negara
- Pakistan: 58 orang;
- India: 35 orang;
- Malaysia: 83 orang;
- Thailand: 176 orang;
- Brunei Darussalam: 1 orang;
- Timor Leste: 24 orang;
- Arab Saudi: 8 orang;
- Bangladesh: 24 orang;
- Filipina: 2 orang;
8.283 WNI yang berasal dari berbagai wilayah:
- Aceh: 12 orang;
- Sumatera Utara: 35 orang;
- Sumatera Barat: 130 orang;
- Riau: 17 orang;
- Jambi: 27 orang;
- Bangka Belitung: 10 orang;
- Bengkulu: 10 orang;
- Lampung: 115 orang;
- DKI Jakarta: 294 orang;
- Banten: 19 orang;
- Jawa Barat: 421 orang;
- Jawa Tengah: 1.167 orang;
- Jawa Timur: 260 orang;
- Bali: 9 orang;
- Nusa Tenggara Barat: 752 orang;
- Nusa Tenggara Timur: 103 orang;
- Kalimantan Barat: 23 orang;
- Kalimantan Selatan: 733 orang;
- Kalimantan Tengah: 90 orang;
- Kalimantan Timur: 1.316 orang;
- Kalimantan Utara: 192 orang;
- Sulawesi Utara: 29 orang;
- Sulawesi Tengah: 742 orang;
- Sulawesi Tenggara: 120 orang;
- Sulawesi Selatan dan Barat: 1.059 orang;
- Gorontalo: 5 orang;
- Maluku Utara: 27 orang;
- Ambon: 2 orang;
- Papua: 564 orang.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.