Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menteri Basuki Yakin Istana Tak Banjir Meski Pintu Air Manggarai Dibuka

Kompas.com - 03/01/2020, 20:28 WIB
Rakhmat Nur Hakim,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meyakini Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta tidak akan banjir meski Pintu Air Manggarai dibuka.

Mulanya, Basuki menjelaskan banjir atau tidaknya Istana Kepresidenan bergantung dengan dibuka atau tidaknya Pintu Air Manggarai.

Bila debit air di Pintu Air Manggarai sudah terlampau penuh dan mengharuskan dibuka, Istana Kepresidenan bisa kebanjiran.

Baca juga: Menteri PUPR Sebut Tol Cikampek Banjir karena Drainase Tersumbat

Namun hal itu bisa dihindari dengan memompa air sungai terdekat. Ia pun telah mengecek kondisi pompa di sekitar Istana dan semuanya siap dioperasikan.

Sehingga, sekalipun Pintu Air Manggarai dibuka, Istana tetap tak kebanjiran karena ada pompa air di sekitarnya yang memompa air ke sungai terdekat.

"Kalau pompa siap, Insyaallah sini enggak akan kebanjiran. Kalau hujan, saya langsung cek pompa di sini. Karena kalau Siaga I ini (Pintu Air Manggarai) harus dibuka. Kalau dibuka pasti kena sini (Istana). Tapi kalau di sini ada pompa yang jalan, kalau pompa jalan aman," kata Basuki usai rapat terbatas soal penanganan banjir di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (3/1/2020).

Sebelumnya, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat jumlah titik banjir yang melanda Jabodetabek dan Lebak, Banten mencapai 182 titik.

Baca juga: Atasi Banjir Jakarta, Menteri PUPR: Pemprov Bebaskan Lahan, Kami Membangun...

Kepala Pusat Data Informasi dan hubungan Masyarakat BNPB Agus Wibowo menyampaikan, jumlah tersebut merupakan data terbaru per Jumat (3/1/2020) pagi pukul 09.30 WIB.

Jumlah titik banjir terbanyak tercatat di Kota Bekasi sebanyak 58 titik.

Kemudian, jumlah titik terbanyak berikutnya ada di Jakarta Selatan, yaitu 39 titik; disusul Kabupaten Bekasi sebanyak 27 titik banjir.

Selain itu, terdapat masing-masing 13 titik banjir di Kabupaten Lebak dan Jakarta Timur. Di Kabupaten Bogor terdapat 12 titik banjir, disusul Jakarta Barat sebanyak 7 titik.

Titik banjir di Kota Tangerang Selatan sebanyak 5 titik, sedangkan Kota Tangerang sebanyak 4 titik banjir. Adapun, di Jakarta Pusat dan Jakarta Utara masing-masing terdapat 2 titik banjir

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 29 April 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Kejagung: Kadis ESDM Babel Terbitkan RKAB yang Legalkan Penambangan Timah Ilegal

Nasional
Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Kejagung Tetapkan Kadis ESDM Babel dan 4 Orang Lainnya Tersangka Korupsi Timah

Nasional
Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Masuk Bursa Gubernur DKI, Risma Mengaku Takut dan Tak Punya Uang

Nasional
Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Sambut PKB dalam Barisan Pendukung Prabowo-Gibran, PAN: Itu CLBK

Nasional
Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Dewas KPK Minta Keterangan SYL dalam Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron

Nasional
Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Soal Jatah Menteri PSI, Sekjen: Kami Tahu Ukuran Baju, Tahu Kapasitas

Nasional
Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Cinta Bumi, PIS Sukses Tekan Emisi 25.445 Ton Setara CO2

Nasional
Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Menpan-RB Anas Bertemu Wapres Ma’ruf Amin Bahas Penguatan Kelembagaan KNEKS

Nasional
Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Banyak Caleg Muda Terpilih di DPR Terindikasi Dinasti Politik, Pengamat: Kaderisasi Partai Cuma Kamuflase

Nasional
PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

PKB Sebut Pertemuan Cak Imin dan Prabowo Tak Bahas Bagi-bagi Kursi Menteri

Nasional
Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan 'Nasib' Cak Imin ke Depan

Fokus Pilkada, PKB Belum Pikirkan "Nasib" Cak Imin ke Depan

Nasional
Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Kritik Dukungan Nasdem ke Prabowo, Pengamat: Kalau Setia pada Jargon “Perubahan” Harusnya Oposisi

Nasional
Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Megawati Tekankan Syarat Kader PDI-P Maju Pilkada, Harus Disiplin, Jujur, dan Turun ke Rakyat

Nasional
Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Langkah PDI-P Tak Lakukan Pertemuan Politik Usai Pemilu Dinilai Tepat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com