Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER SEPEKAN] Wiranto Ditusuk di Banten | Sikap Arteria Dahlan ke Emil Salim

Kompas.com - 14/10/2019, 05:25 WIB
Bayu Galih

Penulis

KOMPAS.com - Peristiwa penusukan terhadap Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto pada Kamis (10/10/2019) lalu mengejutkan banyak orang.

Hal ini menyebabkan peristiwa penusukan Wiranto menjadi artikel terpopuler di desk Nasional Kompas.com sepanjang pekan lalu, 6-12 Oktober 2019.

Wiranto menjadi korban penusukan saat berada di Pandeglang, Banten. Saat itu, dia baru saja meresmikan sebuah gedung di Universitas Mathla'ul Anwar dan hendak kembali ke Jakarta.

Mantan Panglima ABRI itu baru saja turun dari mobil di Alun-alun Menes, untuk menuju helikopter yang akan mengangkutnya kembali ke Jakarta.

Akan tetapi, baru beberapa langkah turun dan belum sempat menuju ke helipad, Wiranto ditusuk seorang pria. Seorang perempuan kemudian ikut menyerang, namun menusuk Kapolsek Menes, Kompol Dariyanto.

Pelaku berhasil dibekuk tak lama setelah melakukan aksinya. Diketahui pelaku merupakan SA alias AR dan FA. Diduga, pelaku terpapar ajaran radikalisme dan sempat bergabung dengan Jamaah Ansorut Daulah.

Setelah penusukan, Wiranto sempat dibawa ke RSUD Berkah di Pandeglang untuk perawatan.

Kemudian, Menko Polhukam dibawa ke Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Soebroto di Jakarta Pusat untuk mendapatkan perawatan intensif.

Berita pertama tentang penusukan Wiranto yang merupakan artikel terpopuler pekan lalu dapat Anda baca dalam tautan berikut:

Baca: Menko Polhukam Wiranto Ditusuk Orang Tak Dikenal

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Hasil Rekapitulasi di Papua Berubah-ubah, KPU Minta MK Hadirkan Ahli Noken

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com