Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Semarak Festival Ela-ela Menyambut Lailatul Qadar di Ternate

Kompas.com - 01/06/2019, 06:00 WIB
Yamin Abdul Hasan,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

TERNATE, KOMPAS.com - Festival ela-ela di Kota Ternate, Maluku Utara dimulai. Acara yang merupakan tradisi turun temurun dalam rangka menyambut malam lailatul qadar itu dibuka langsung oleh Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman, Jumat (31/05/2019).

Pelaksanaan festival dimulai dari Masjid Sultan Ternate yang diawali dengan ritual dilanjutkan pembacaan tamsil serta pembakaran obor oleh Wali Kota Ternate Burhan Abdurahman, serta perangkat kesultanan.

Dari Masjid Sultan, acara dilanjutkan di kawasan Benteng Oranje.

Sebelum memasuki benteng, Wali Kota Ternate bersama unsur forkopimda disambut dengan berbagai atraksi menarik warisan budaya, mulai dari bola api serta semburan api yang dilakukan berbagai komunitas di Kota Ternate dan ditutup dengan atraksi bambu gila.

“Semua komunitas kita libatkan karena itu adalah isyarat Undang-undang Nomor 5,” kata Kepala Dinas Kebudayaan Kota Ternate, Arifin Umasangadji, Jumat (31/05/2019) kepada Kompas.com.

Di dalam benteng, Wali Kota Burhan menyalakan obor induk dilanjutkan dengan dinyalakannya 400 obor dari batang pisang dan dammar di sekeliling benteng.

Api obor membuat kawasan Benteng Oranje sepintas seperti dipenuhi cahaya.

Usai penyalaan obor dilanjutkan dengan pembukaan festival ela-ela.

Pembukaan festival ela-ela di Kota Ternate ditandai dengan penyalaan obor, Jumat (31/05/2019)KOMPAS.com/YAMIN ABD HASAN Pembukaan festival ela-ela di Kota Ternate ditandai dengan penyalaan obor, Jumat (31/05/2019)
Festival ela-ela ini kata Arifin Umasangadji merupakan tempat bagaimana mengembangkan budaya lokal di tengah pengaruh budaya luar dalam rangka menumbuhkan karakter jati diri masyakat Kota Ternate yang dilandasi dengan semangat keagamaan dan keberagaman yang dibingkai dengan nilai-nilai adat.

Menurutnya, dalam festival ela-ela kali ini, ada yang beda dari tahun sebelumnya.

Jika tahun sebelumnya hanya melibatkan tiga kelurahan, kali ini ada 17 kelurahan di Kota Ternate yang turut berpartiipasi dalam festival kali ini.

Selain itu, yang tak kalah menarik katanya, khusus di satu kelurahan ada menyiapkan sampai dengan 1.000 obor, belum lagi di 16 kelurahan lainnya.

“Unsur yang kita nilai dalam festival ini yaitu semarak atau partisipasi masyarakat, kemudian pesan-pesan moral, ada api yang jelas bukan dari listrik, ada narasi, ada inovasi baru yang memberikan kesan selain ritual tapi juga bagian wisata religi,” ujarnya.

Yang diharapkan dari festival ini katanya yakni warisan leluhur ini bisa dilaksanakan masyarakat, terutama tidak pudar dan mudah dilupakan oleh para generasi muda.

“Makanya semua komunitas dilibatkan yang ada kita libatkan,” katanya. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Menko Polhukam Harap Perpres 'Publisher Rights' Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Menko Polhukam Harap Perpres "Publisher Rights" Bisa Wujudkan Jurnalisme Berkualitas

Nasional
Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Saksi Sebut Kementan Beri Rp 5 Miliar ke Auditor BPK untuk Status WTP

Nasional
Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Kasus Dugaan Asusila Ketua KPU Jadi Prioritas DKPP, Sidang Digelar Bulan Ini

Nasional
Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Gubernur Maluku Utara Nonaktif Diduga Cuci Uang Sampai Rp 100 Miliar Lebih

Nasional
Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Cycling de Jabar Segera Digelar di Rute Anyar 213 Km, Total Hadiah Capai Rp 240 Juta

Nasional
Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Hindari Konflik TNI-Polri, Sekjen Kemenhan Sarankan Kegiatan Integratif

Nasional
KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

KPK Tetapkan Gubernur Nonaktif Maluku Utara Tersangka TPPU

Nasional
Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Soal Kemungkinan Duduki Jabatan di DPP PDI-P, Ganjar: Itu Urusan Ketua Umum

Nasional
Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Kapolda Jateng Disebut Maju Pilkada, Jokowi: Dikit-dikit Ditanyakan ke Saya ...

Nasional
Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Jokowi dan Prabowo Rapat Bareng Bahas Operasi Khusus di Papua

Nasional
Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Kemenhan Ungkap Anggaran Tambahan Penanganan Papua Belum Turun

Nasional
PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

PAN Minta Demokrat Bangun Komunikasi jika Ingin Duetkan Lagi Khofifah dan Emil Dardak

Nasional
Tanggapi Ide 'Presidential Club' Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Tanggapi Ide "Presidential Club" Prabowo, Ganjar: Bagus-bagus Saja

Nasional
6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

6 Pengedar Narkoba Bermodus Paket Suku Cadang Dibekuk, 20.272 Ekstasi Disita

Nasional
Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Budiman Sudjatmiko: Bisa Saja Kementerian di Era Prabowo Tetap 34, tetapi Ditambah Badan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com