Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekapitulasi KPU: Belum Termasuk Penghitungan Dapil II, PDI-P Unggul di DKI Jakarta

Kompas.com - 18/05/2019, 16:59 WIB
Christoforus Ristianto,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Komisi Pemilihan Umum ( KPU) menggelar rapat pleno rekapitulasi hasil penghitungan dan perolehan suara tingkat nasional dalam negeri dan penetapan hasil Pemilu 2019 untuk Provinsi DKI Jakarta.

Akan tetapi, dari tiga daerah pemilihan (dapil), penghitungan suara di Dapil II DKI Jakarta belum bisa disahkan karena masih menunggu hasil pemungutan suara ulang (PSU) di Malaysia.

Dapil II DKI Jakarta mencakup Jakarta Pusat dan Selatan serta luar negeri. Rekapitulasi akan disahkan pada Minggu (19/5/2019).

Untuk hasil sementara pemilu legislatif di DKI Jakarta, PDI Perjuangan unggul dengan perolehan suara 366.404.

Menyusul di bawah PDI-P, Gerindra dengan 208.560 suara dan PKS dengan perolehan 181.919 suara.

Posisi keempat hingga terakhir secara berurutan yaitu, Demokrat, PSI, PKB, PAN, Nasdem, Perindo, Golkar, PPP, Berkarya, Hanura, PBB, Garuda, dan PKPI.

Jumlah pemilih di DKI Jakarta mencapai 8.109.772. Dari angka tersebut, yang menggunakan hak pilihnya sebesar 6.425.574 orang.

Dari seluruh suara yang masuk, sebanyak 291.779 suara dinyatakan tidak sah. Dengan demikian, jumlah suara sah mencapai 4.027.498.

Berikut total data rekapitulasi hasil penghitungan suara dan penetapan hasil pemilu legislatif Provinsi DKI Jakarta dengan dua dapil, Dapil I dan Dapil III menurut nomor urut partai politik:

1. PKB: 66.870
2. Partai Gerindra: 208.560
3. Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P): 366.404
4. Partai Golkar: 55.900
5. Nasdem: 58.477
6. Partai Garuda: 5.198
7. Partai Berkarya: 23.611
8. PKS: 181.919
9. Perindo: 57.785
10. PPP: 34.681
11. PSI: 71.598
12. PAN: 65.893
13. Hanura: 13.719
14. Demokrat: 85.936
15. PBB: 8.626
16. Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI): 3.131

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 24 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com