Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.839 WNI Ikut Pemilu di Yaman

Kompas.com - 10/04/2019, 15:37 WIB
Sandro Gatra

Editor

Sumber Antara

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 1.839 warga negara Indonesia di Yaman berpartisipasi dalam pemungutan suara pemilihan umum (pemilu) legislatif dan pemilihan presiden (Pilpres) 2019 yang diadakan pada Senin (8/4/2019) lalu.

"Informasi dari PPLN (Panitia Pemilihan Luar Negeri) Sana'a menyatakan 1.839 orang berpartisipasi," ujar Ketua Pokja PPLN Wajid Fauzi dalam keterangan tertulisnya, Rabu (10/4/2019), seperti dikutip Antara.

Dia menjelaskan bahwa 1.839 pemilih tersebut menggunakan hak suara mereka di tiga tempat pemungutan suara luar negeri (TPSLN) dan satu kotak suara keliling (KSK).

Baca juga: KPU Bantah Info Hasil Suara Pemilu Luar Negeri yang Beredar

Sebanyak 729 pemilih melakukan pencoblosan di TPSLN Tarim 1, dengan rincian daftar pemilih tetap (DPT) 423 orang, daftar pemilih tambahan (DPTb) 6 orang dan daftar pemilih khusus (DPK) 305 orang.

Pada TPSLN Tarim 2 terdapat 519 WNI menggunakan hak pilih, terdiri dari DPT 420 orang dan DPK 99 orang.

Selanjutnya di TPSLN Mukalla, terdapat 512 orang yang berpartisipasi, terdiri 266 orang DPT, 170 orang DPTb, dan 76 DPK.

Baca juga: KPU: Penghitungan Suara Pemilu di Luar Negeri Digelar 17 April 2019

Adapun WNI yang memanfaatkan KSK sebagai tempat mencoblos sebanyak 74 orang, terdiri dari DPT 37 orang, DPTb 34 orang dan DPK 3 orang.

Secara keseluruhan, DPT yang berpartisipasi dalam pemungutan suara pemilu 2019 di Yaman berjumlah 1.146 orang, DPTb 210 orang dan DPK sebanyak 483 orang.

Sebelumnya, Komisioner KPU RI Wahyu Setiawan mengatakan, proses pemungutan suara Pemilu 2019 di luar negeri yang diawali di kota Sana'a, Yaman, berlangsung aman dan lancar.

"Proses persiapan kegiatan pemungutan di luar negeri aman. Tentu saja aman dalam pengertian ada kendala tetapi itu dapat diatasi," kata Komisioner KPU Wahyu Setiawan di KPU RI di Jakarta, Senin (8/4).

Dia menjelaskan, proses pemungutan suara di luar negeri menghormati aturan hukum yang berlaku di negara setempat.

Total jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di luar negeri mencapai 2.058.191 yang terdata di 260 panitia pemungutan suara luar negeri (PPLN).

Pemungutan suara di luar negeri dilaksanakan lebih awal dibandingkan di dalam negeri yang dimulai 8-14 April 2019. Yaman mengawali pemungutan suara untuk luar negeri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian Hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Timnas Kalah Lawan Irak, Jokowi: Capaian Hingga Semifinal Layak Diapresiasi

Nasional
Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Kunker ke Sumba Timur, Mensos Risma Serahkan Bansos untuk ODGJ hingga Penyandang Disabilitas

Nasional
KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

KPK Kembali Panggil Gus Muhdlor Sebagai Tersangka Hari Ini

Nasional
Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Teguran Hakim MK untuk KPU yang Dianggap Tak Serius

Nasional
Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Kuda-kuda Nurul Ghufron Hadapi Sidang Etik Dewas KPK

Nasional
Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Laba Bersih Antam Triwulan I-2024 Rp 210,59 Miliar 

Nasional
Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Jokowi yang Dianggap Tembok Besar Penghalang PDI-P dan Gerindra

Nasional
Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo', Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Sebut Jokowi Kader "Mbalelo", Politikus PDI-P: Biasanya Dikucilkan

Nasional
[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri 'Triumvirat' Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

[POPULER NASIONAL] PDI-P Harap Putusan PTUN Buat Prabowo-Gibran Tak Bisa Dilantik | Menteri "Triumvirat" Prabowo Diprediksi Bukan dari Parpol

Nasional
Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 5 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Sempat Berkelakar Hanif Dhakiri Jadi Menteri, Muhaimin Bilang Belum Ada Pembicaraan dengan Prabowo

Nasional
PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

PKS Janji Fokus jika Gabung ke Prabowo atau Jadi Oposisi

Nasional
Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Gerindra Ungkap Ajakan Prabowo Buat Membangun Bangsa, Bukan Ramai-ramai Masuk Pemerintahan

Nasional
PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

PKB Terima Pendaftaran Bakal Calon Kepala Daerah Kalimantan, Salah Satunya Isran Noor

Nasional
ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

ICW Sebut Alasan Nurul Ghufron Absen di Sidang Etik Dewas KPK Tak Bisa Diterima

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com