Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kampanye di Luar Jakarta, Sandiaga Tak Hadiri Debat Keempat Sabtu Besok

Kompas.com - 29/03/2019, 22:51 WIB
Ihsanuddin,
Krisiandi

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon wakil presiden nomor urut 02 Sandiaga Uno mengaku tidak akan ikut mendampingi calon presiden Prabowo Subianto dalam debat keempat pemilihan presiden 2019 di Hotel Shangrila, Jakarta, Sabtu (30/3/2019) besok.

Sebab, Sandiaga akan berada di luar Jakarta untuk kegiatan kampanye.

"Enggak, saya kelihatannya ditugaskan di beberapa kegiatan di luar Jakarta. Jadi nanti saya akan update lokasi akan dimana," kata Sandiaga di Media Center Prabowo-Sandi, di Jakarta, Jumat (29/3/2019) malam.

Baca juga: Prabowo Perkenalkan Calon Menteri, Sandiaga Sebut Belum Ada Pembicaraan Konkret

Debat keempat pilpres hanya akan diikuti kedua calon presiden, Joko Widodo dan Prabowo Subianto. Kendati demikian, cawapres bisa datang ke lokasi untuk mendampingi dan memberi dukungan kepada pasangannya.

Cawapres nomor urut 01 Ma'ruf Amin sudah menyatakan akan hadir di lokasi debat besok untuk memberi dukungan kepada Jokowi.

Namun meski tak hadir, Sandiaga turut memberikan masukan kepada Prabowo mengenai isu-isu yang sebaiknya disampaikan dalam debat besok.

Karena belum sempat bertemu Prabowo, masukan itu ia sampaikan kepada Direktur Materi dan Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sudirman Said.

"Masukan yang ingin saya sampaikan sudah disampaikan melalui Pak Dirman," kata Sandiaga.

Baca juga: Dana Kampanye Prabowo-Sandi per Maret Capai Rp 191,5 Miliar, 61 Persen dari Sandiaga

Sementara itu, Sudirman Said meyakini bahwa Prabowo sudah menguasai topik yang menjadi tema keempat yakni ideologi, pemerintahan, pertahanan dan keamanan serta hubungan luar negeri.

Menurut dia, Prabowo salah satunya akan menyoroti mengenai pemerintahan Jokowi yang kurang efektif dan tak bisa mengendalikan keadaan.

"Terutama dari sisi clean government, pemerintahan itu gagal karena lebih dari 100 kepala daerah tertangkap KPK, dan satu per satu termasuk orang di lingkaran beliau," ujar Sudirman.

Kompas TV Calon wakil presiden nomor urut 02, Sandiaga Uno, mengunjungi Pesantren Emeyodere di Kota Sorong, Rabu (27/3). Setibanya di pesantren, Sandiaga Uno menyapa anak-anak pesantren dan masyarakat setempat. Kesejahteraan guru menjadi fokus kampanye Sandi kali ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com