Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Tol Trans-Jawa, Proyek Ini yang Menjadi Fokus Jokowi

Kompas.com - 14/01/2019, 09:32 WIB
Devina Halim,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon presiden nomor urut 01 sekaligus petahana, Joko Widodo, mengungkapkan, target penyelesaian Tol Trans-Jawa, dari Merak hingga Banyuwangi, harus diundur menjadi tahun 2020.

Proyek tersebut awalnya diperkirakan selesai tahun 2019.

"Trans-Jawa dari Merak di barat sampai Banyuwangi di timur, kita harapkan tembus di 2019," kata Jokowi saat tampil dalam program Visi Presiden di NET TV, Minggu (13/1/2019) malam.

Baca juga: Tol Trans-Jawa, Harapan Baru Pengusaha Bus AKAP

"Tetapi yang di lapangan menyampaikan kepada saya, 'Pak 2019 masih sangat sulit, kita harus mundur sampai ke 2020', 'Ya enggak apa-apa tapi jelas loh ya 2020 selesai?', 'Insya Allah selesai'," sambung dia.

Sayangnya, Jokowi tidak merinci apa yang menjadi kendala pembangunan proyek tersebut.

Namun, ia sempat menyebutkan bahwa salah satu masalah yang sering menghambat pembangunan infrastruktur adalah pembebasan lahan.

Baca juga: Pekan Depan, Keluar Tarif 7 Ruas Tol Baru Trans-Jawa

Kendati demikian, setelah program itu rampung, terdapat satu proyek lagi yang akan menjadi perhatian Jokowi, yaitu Tol Trans-Sumatera.

Ia mengungkapkan, jalan tol yang menghubungkan Bakauheni sampai ke Aceh tersebut diperkirakan selesai tahun 2024.

"Ini rampung Tol Trans-Jawa, kita konsentrasi lagi di Tol Trans-Sumatera, dari Bakauheni sampai Aceh," ujarnya.

Setelah itu selesai, menurut Jokowi, pemerintah akan membangun proyek infrastruktur konektivitas serupa di pulau-pulau lain.

Kompas TV Munculnya Tol Trans Jawa akan mengubah pola mobilitas masyarakat yang akan bepergian antar kota di Jawa. Pemerintah berencana mengambil potensi bisnis transportasi publik di sana. Namun ditolak oleh pemain swasta, yang menilai seharusnya pemerintah mendorong pemain lama yang sudah ada.<br />

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

“Oposisi” Masyarakat Sipil

“Oposisi” Masyarakat Sipil

Nasional
Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Soal Pernyataan Prabowo, Pengamat: Ada Potensi 1-2 Partai Setia pada Jalur Oposisi

Nasional
Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Pakar Nilai Ide KPU soal Caleg Terpilih Dilantik Usai Kalah Pilkada Inkonstitusional

Nasional
Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Pakar Pertanyakan KPU, Mengapa Sebut Caleg Terpilih Tak Harus Mundur jika Maju Pilkada

Nasional
Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Ogah Kerja Sama, Gerindra: Upaya Rangkul Partai Lain Terus Dilakukan

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Gerindra Pastikan Tetap Terbuka untuk Kritik

Nasional
Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Kabinet Prabowo: Antara Pemerintahan Kuat dan Efektif

Nasional
Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Gerindra Jelaskan Maksud Prabowo Sebut Jangan Ganggu jika Tak Mau Kerja Sama

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

[POPULER NASIONAL] Prabowo Minta yang Tak Mau Kerja Sama Jangan Ganggu | Yusril Sebut Ide Tambah Kementerian Bukan Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 13 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Kesiapan Infrastruktur Haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina Sudah 75 Persen

Nasional
Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Cek Pelabuhan Ketapang, Kabaharkam Pastikan Kesiapan Pengamanan World Water Forum 2024

Nasional
Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Prabowo Sebut Soekarno Milik Bangsa Indonesia, Ini Respons PDI-P

Nasional
Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Ganjar Serahkan ke PDI-P soal Nama yang Bakal Maju Pilkada Jateng

Nasional
Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Prabowo Minta Pemerintahannya Tak Diganggu, Ini Kata Ganjar

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com