Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hasto: Kita Tidak Akan Menghasilkan Relawan "Kardus"

Kompas.com - 17/09/2018, 15:45 WIB
Devina Halim,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Tim Kampanye Nasional (TKN) Hasto Kristiyanto mengatakan tidak akan menghasilkan relawan-relawan "kardus", sebagai pendukung pasangan calon Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin.

Jenis relawan yang ingin ia hasilkan adalah mereka yang berkomitmen kuat untuk memenangkan pasangan tersebut dalam Pilpres 2019.

"Kami tidak akan menghasilkan kader-kader kardus, yang kami lahirkan adalah kader penggerak militan yang punya komitmen kuat menghadirkan watak kekuasaan, yang menyelesaikan masalah rakyat, bukan yang memecah belah," tutur Hasto di Posko Cemara, Jakarta Pusat, Senin (17/9/2018).

Baca juga: Jokowi: Relawan PROJO Bukan Relawan Kardus

Demi menghasilkan relawan dengan militansi yang tinggi, Hasto mengatakan pembekalan bagi para relawan terus dilakukan.

"Karena kita ingin menghadirkan politik yang membangun, peradaban yang didukung oleh gerakan kader militan yang penuh dengan rasa percaya diri mendukung Pak Jokowi dan Kyai Ma'ruf," terangnya.

Hasto menjelaskan pemilihan kata "kardus" tersebut. Menurutnya, kata itu dipilih karena berkaitan dengan pemimpin yang memiliki sifat negatif.

Baca juga: Relawan Jokowi Diberi Pembekalan Tangkis Isu Miring soal Ekonomi

Kata "kardus" sendiri pertama kali dihembuskan oleh Wakil Sekjen Partai Demokrat Andi Arief terkait isu dugaan mahar yang dilakukan oleh salah satu calon.

Dengan mendeskripsikan bahwa relawannya bukan "kardus", ia ingin menunjukkan pasangan calon yang diusungnya tidak akan melakukan hal-hal negatif serupa.

"Ketika itu muncul sebagai sebuah diksi untuk menggambarkan bagaimana seorang pemimpin, kemudian kami menanggapi bahwa itu tidak kami lakukan," terangnya.

"Komitmen dari pasangan Jokowi-Ma'ruf menghasilkan penggerak-penggerak kampanye yang memang membawa hal-hal yang positif," sambung dia.

Sebutan "bukan relawan 'kardus'", sempat dipakai oleh Jokowi sebelumnya. Pada Minggu (16/9/2018), Jokowi menyebutkan bahwa relawannya dari organisasi Pro Jokowi (PROJO) bukanlah relawan "kardus".

Kompas TV Deklarasi dilakukan di dekat Tugu Proklamasi, Menteng, Jakpus.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 7 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Gunung Raung Erupsi, Ma'ruf Amin Imbau Warga Setempat Patuhi Petunjuk Tim Penyelamat

Nasional
Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Cak Imin: Bansos Cepat Dirasakan Masyarakat, tapi Tak Memberdayakan

Nasional
Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Cak Imin: Percayalah, PKB kalau Berkuasa Tak Akan Lakukan Kriminalisasi...

Nasional
Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Gerindra Lirik Dedi Mulyadi untuk Maju Pilkada Jabar 2024

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati soal Susunan Kabinet, Masinton: Cuma Gimik

Nasional
Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Kementerian KP Perkuat Standar Kompetensi Pengelolaan Sidat dan Arwana

Nasional
Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Bupati Sidoarjo Berulang Kali Terjerat Korupsi, Cak Imin Peringatkan Calon Kepala Daerah Tak Main-main

Nasional
Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Wapres Ajak Masyarakat Tetap Dukung Timnas U-23 demi Lolos Olimpiade

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati terkait Susunan Kabinet

Nasional
Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Soal Dukungan PKB untuk Khofifah, Cak Imin: Kalau Daftar, Kita Sambut

Nasional
Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang 'Toxic'

Jubir Sebut Luhut Hanya Beri Saran ke Prabowo soal Jangan Bawa Orang "Toxic"

Nasional
Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Muslimat NU Kirim Bantuan Kemanusiaan Rp 2 Miliar ke Palestina

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang 'Toxic', Projo: Nasihat Bagus

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang "Toxic", Projo: Nasihat Bagus

Nasional
Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Buktikan Kinerja Unggul, Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com