Wapres Kalla Sebut Entrepreneurship Umat Islam Belum Berkembang

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Presiden RI Jusuf Kalla menyebut salah satu hal yang belum berkembang di Indonesia saat ini adalah entrepreneurship umat Islam.

"Tinggal itu yang kurang," kata Kalla di Gedung Pusat Dakwah Muhammadiyah, Jakarta, Rabu (4/7/2018).

Karenanya, kata Kalla, perlu perhatian semua pihak untuk mengembangkan entrepreneurship umat tersebut secara maksimal.

"Harus gerakkan ini penting, saya bilang dua organisasi (NU dan Muhammadiyah) ini tentu yang paling besar punya peran," kata dia. 

Kalla juga mengatakan semua pihak juga perlu mendorong spirit berwirausaha.

"Kalau ilmu dapat diperoleh, tapi semangat harus didorong. Karena itu saya bilang bagaimana NU-Muhammadiyah harus saling melengkapi," kata dia.

Di sisi lain, Kalla menambahkan bahwa kondisi sosial di Tanah Air sudah mengalami kemajuan yang pesat.

Kondisi sosial yang ia maksud tersebut contohnya dalam konteks keagamaan.

"Zaman dulu diketawai orang kalau pakai kerudung di sekolah. Sekarang orang tanyanya 'kenapa enggak pakai kerudung'. Ini perubahan sosial luar biasa," kata dia.