Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tetap Usung Azwar Anas, PDI-P Tak Khawatir soal Serangan Foto

Kompas.com - 05/01/2018, 15:35 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Hasto Kristiyanto memastikan akan tetap mengusung Abdullah Azwar Anas sebagai calon wakil gubernur Jawa Timur berpasangan dengan Syaifullah Yusuf.

PDI-P tak khawatir dengan serangan foto mirip Anas yang beredar luas di media sosial. Dalam foto tersebut, tampak ada sebotol minuman anggur dan paha perempuan.

"Ya kan masih diduga. Kan foto itu dibuat. Saya berapa kali menerima masukan. Ketika dikonfirmasi pak Anas juga sering menerima foto tersebut. Dimungkinkan abad modern ini," kata Hasto.

Kalau pun foto tersebut memang benar, lanjut Hasto, maka hal tersebut merupakan bagian dari masa lalu dan tidak berkaitan dengan niat Anas untuk maju dalam Pilgub Jatim 2018.

Baca juga : Sekjen PDI-P: Azwar Anas Tidak Mengundurkan Diri dari Pencalonan Pilkada Jatim

"Ini yang harus kita lihat juga. Bahwa setiap manusia ada berbagai hal persoalan di masa lalu. Ya kita persoalan tidak sempurna," kata Hasto.

Hasto tidak khawatir elektabilitas Anas akan menurun karena foto tersebut. Ia menegaskan, PDI-P mengusung calon kepala daerah tak hanya dari elektabilitasnya.

"Kami mencalonkan demi masa depan. Masyarakat. Itu yang kami lakukan sebagai partai politik. Kalau dikit-dikit elektoral dan menampilkan pencitraan dirinya sebagai manusia yang hebat dan suci, itu kan tidak menjawab," ucap Hasto.

Baca juga : Azwar Anas: Ada Teror, Ada Upaya Pembunuhan Karakter

Hasto menegaskan bahwa Azwar Anas adalah pemimpin yang berprestasi. Prestasi itu bisa dilihat saat ia memimpin Bayuwangi selama dua periode.

"Banyak yang kemudian tidak bersaing secara sehat. Maka ini sayang, ini tunas bangsa kalau harus dihancurkan," kata Hasto.

Hasto juga menegaskan bahwa Azwar Anas tidak mengundurkan diri dari pencalonan seperti yang sebelumnya ramai diberitakan.

Kompas TV Kabar miring kini menerpa pasangan bakal Calon Gubernur Syaifullah Yusuf-Azwar Anas. Belakangan Azwar Anas dikabarkan mundur dari pencalonan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 17 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Putusan MK Diketok 2011, Kenapa DPR Baru Revisi UU Kementerian Negara Sekarang?

Nasional
Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Indikator Politik: 90,4 Persen Pemudik Puas dengan Penyelenggaraan Mudik Lebaran Tahun Ini

Nasional
Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Di Sidang Tol MBZ, Pejabat Waskita Mengaku Bikin Proyek Fiktif untuk Penuhi Permintaan BPK Rp 10 Miliar

Nasional
Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Tiba-tiba Hampiri Jokowi, ASN di Konawe Adukan Soal Gaji yang Ditahan Selama 6 Tahun

Nasional
TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

TKN Sebut Jokowi Tak Perlu Jadi Dewan Pertimbangan Agung: Beliau Akan Beri Nasihat Kapan pun Prabowo Minta

Nasional
ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

ASN yang Tiba-Tiba Hampiri Jokowi di Konawe Ingin Mengadu Soal Status Kepegawaian

Nasional
Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Khofifah Sebut Jokowi Minta Forum Rektor Bahas Percepatan Indonesia Emas 2045

Nasional
Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Presiden Jokowi Serahkan Bantuan Pangan bagi Masyarakat di Kolaka Utara

Nasional
Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

Ditanya Bakal Ikut Seleksi Capim KPK, Nawawi: Dijawab Enggak Ya?

Nasional
Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

Soal Revisi UU MK, Pengamat: Rapat Diam-diam adalah Siasat DPR Mengecoh Publik

Nasional
Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

Pertamina Gandeng JCCP untuk Hadapi Tantangan Transisi Energi

Nasional
Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

Imbas Kecelakaan di Subang, Muhadjir: Jangan Menyewa Bus Kecuali Betul-betul Bisa Dipercaya

Nasional
Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

Antisipasi Rumor, Fahira Idris Minta Penyelenggara dan Legislator Klarifikasi Penerapan KRIS secara Komprehensif

Nasional
Kenaikan Beras Tak Setinggi Negara Lain, Jokowi: Patut Disyukuri Lho...

Kenaikan Beras Tak Setinggi Negara Lain, Jokowi: Patut Disyukuri Lho...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com