Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Saya Omong Apa Adanya, di Hutan Jati Justru Banyak Kemiskinan

Kompas.com - 02/08/2017, 14:03 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo menegaskan, harus ada koreksi besar-besaran dalam hal pengelolaan hutan di Indonesia. Hutan harus bermanfaat bagi rakyat, bukan malah sebaliknya.

Jokowi masih melihat ada kemiskinan di tengah hutan Indonesia.

"Saya harus ngomong apa adanya, di lingkungan hutan-hutan jati itu justru yang banyak kemiskinan. Benar enggak?" tanya Jokowi saat berpidato di acara Hari Lingkungan Hidup 2017 di Gedung Manggala Wanabakti, Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Jakarta, Rabu (2/8/2017).

Para peserta acara kemudian kompak menjawab, "benar". Namun, jawaban itu terdengar pelan.

Hal itu direspons oleh Presiden.

"Jawabnya saja takut-takut begitu. Blakblakan saja, benar apa enggak?" tanya Jokowi lagi.

"Benar," jawab peserta acara dengan nada lebih keras dari sebelumnya.

 

(Baca: Jokowi Minta Pengelolaan Hutan Mencontoh Swedia dan Finlandia)

"Itulah yang harus dikoreksi besar-besaran. Hutan jati itu harus memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat dan lingkungan," ujar Jokowi.

Jokowi mencontohkan Swedia dan Finlandia sebagai dua negara yang sukses mengelola hutan demi meningkatkan ekonominya. Jokowi meminta Kementerian LHK tidak usah repot-repot membuat program namun nyatanya tidak memberikan hasil signifikan bagi ekonomi Indonesia.

Jokowi minta Kementerian LHK meng-copy paste bagaimana dua negara tersebut mengelola hutannya.

"Saya kira tidak usah sulit-sulit. Sudahlah, dicopy, nanti disesuaikan dengan keadaan hutan di negara kita," ujar Jokowi.

"Kirim saja dari Kementerian LHK untuk melihat bagaimana pengelolaan hutan dan menjaga lingkungan itu bisa berjalan bersama-sama. Ekonominya dapat, lingkungannya juga dapat," lanjut dia.

Kompas TV Pemerintah Canangkan Indonesia Bersih 2020
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Lapor Hasil Rakornas PAN ke Presiden, Zulhas: Pak Jokowi Owner

Nasional
Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Budiman Sudjatmiko Pastikan Tak Ada “Deadlock” Pertemuan Prabowo dan Megawati

Nasional
Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Kode PAN soal Jatah Menteri ke Prabowo, Pengamat: Sangat Mungkin Dapat Lebih

Nasional
Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Pengamat Usul Anggota BPK Diseleksi Panitia Independen Agar Tak Dimanfaatkan Parpol

Nasional
KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

KPU Tak Masalah Caleg Terpilih Dilantik Belakangan Usai Kalah Pilkada

Nasional
Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Zulhas: Katanya PAN Cuma Bisa Joget-joget, Eh Capres yang Menang Bisa Joget

Nasional
Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Prabowo Bilang Ada Partai Klaim Sosok Bung Karno, Budiman Sudjatmiko: Bukan Diskreditkan PDI-P

Nasional
Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Ketua KPU: Caleg Terpilih Tak Perlu Mundur jika Maju Pilkada 2024

Nasional
Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Zulhas dan Elite PAN Temui Jokowi di Istana, Mengaku Tak Bahas Kursi Kabinet

Nasional
Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Demokrat Tak Khawatir Jatah Kursi Menteri, Sebut Prabowo Kerap Diskusi dengan SBY

Nasional
PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

PAN Lempar Kode soal Jatah Menteri, Demokrat: Prabowo yang Punya Hak Prerogatif

Nasional
Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Zulhas Bawa 38 DPW PAN Temui Jokowi: Orang Daerah Belum Pernah ke Istana, Pengen Foto

Nasional
Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Golkar, PAN dan Demokrat Sepakat Koalisi di Pilkada Kabupaten Bogor

Nasional
Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Ajakan Kerja Sama Prabowo Disebut Buat Membangun Kesepahaman

Nasional
Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Kubu Prabowo Ungkap Dirangkul Tak Berarti Masuk Kabinet

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com