Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Desak Pergantian Setya Novanto, Tokoh Muda Golkar Mengadu ke Akbar Tandjung

Kompas.com - 23/07/2017, 20:42 WIB
Nabilla Tashandra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gerakan Muda Partai Golkar (GMPG) menyampaikan surat aduan kepada Wakil Ketua Dewan Kehormatan Partai Golkar, Akbar Tandjung terkait situasi terkini di internal partai beringin.

Hal itu menyusul ditetapkannya Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto sebagai tersangka kasus korupsi e-KTP oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

"Tidak ada jalan lain, jalan satu-satunya ganti Setya Novanto dan pilih ketua umum baru untuk bisa menyelamatkan partai," kata Ketua GMPG, Ahmad Doli Kurnia di kediaman Akbar di Jalan Purnawarman, Jakarta Selatan, Minggu (23/7/2017).

Ditetapkannya Novanto sebagai tersangka oleh KPK diyakini GMPG membawa dampak negatif terhadap citra partai. GMPG menyampaikan surat aduan kepada Akbar karena dalam anggaran dasar partai disebutkan bahwa Dewan Kehormatan berfungsi menjaga dan mengaktualisasikan kehormatan partai.

(Baca: DPD Golkar se-Indonesia Solid Dukung Novanto meski Tersangka)

Doli menyampaikan bahwa pihaknya heran dengan sikap dewan pembina, dewan pakar dan jajaran pengurus partai yang seolah menutup mata dan telinga terhadap situasi yang ada.

"Ini terkait etika dan kehormatan partai yang harus segera disikapi," tutunya.

Adapun Akbar akan menyampaikan aduan tersebut kepada jajaran Dewan Kehormatan Partai Golkar, termasuk Ketua Dewan Kehormatan BJ Habibie yang saat ini tak berada di tanah air.

Ia menilai, perlu ada langkah signifikan untuk memperbaiki partai, termasuk melakukan langkah mendasar terkait kepemimpinan partai jika memang dianggap mengancam eksistensi partai. Mantan Ketua Umum Partai Golkar itu mengkhawatirkan, situasi ini jika dibiarkan akan membuat suara partai semakin turun.

"Nanti beliau (BJ Habibie) sebagai ketua dewan kehormatan dan anggota lain bisa membahas kemian mengambil langkah-langkah yang bisa menjadikan dasar dan pedoman dewan kehormatan dalam merespons situasi yang dihadapi Golkar," tutur Akbar.

Kompas TV Partai Golkar Masih Kaji Surat Penetapan Tersangka Setnov
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama di Asahan Diberhentikan

Nasional
Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Dukung Program Prabowo-Gibran, Partai Buruh Minta Perppu Cipta Kerja Diterbitkan

Nasional
Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Sidang Gugatan PDI-P Kontra KPU di PTUN Digelar Tertutup

Nasional
Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Hakim MK Berang KPU Tak Hadiri Sidang Sengketa Pileg, Tuding Tak Pernah Serius sejak Pilpres

Nasional
PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

PTUN Gelar Sidang Perdana PDI-P Kontra KPU Hari Ini

Nasional
Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Profil Andi Gani, Tokoh Buruh yang Dekat dengan Jokowi Kini Jadi Staf Khusus Kapolri

Nasional
Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Timnas Lawan Irak Malam Ini, Jokowi Harap Indonesia Menang

Nasional
Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Peringati Hardiknas, KSP: Jangan Ada Lagi Cerita Guru Terjerat Pinjol

Nasional
Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Kekerasan Aparat dalam Peringatan Hari Buruh, Kontras Minta Kapolri Turun Tangan

Nasional
Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat 'Smart Card' Haji dari Pemerintah Saudi

Menag Sebut Jemaah RI Akan Dapat "Smart Card" Haji dari Pemerintah Saudi

Nasional
Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Sengketa Pileg, PPP Klaim Ribuan Suara Pindah ke Partai Garuda di Dapil Sumut I-III

Nasional
Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Temui KSAD, Ketua MPR Dorong Kebutuhan Alutsista TNI AD Terpenuhi Tahun Ini

Nasional
Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Jokowi Resmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, Total Anggaran Rp 1,4 Triliun

Nasional
Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri 'Triumvirat' dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Meneropong Kabinet Prabowo-Gibran, Menteri "Triumvirat" dan Keuangan Diprediksi Tak Diisi Politisi

Nasional
Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Dewas KPK Gelar Sidang Perdana Dugaan Pelanggaran Etik Nurul Ghufron Hari Ini

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com