Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Edarkan Narkoba, Anggota Polres Bone Ditangkap BNNP Sulsel

Kompas.com - 11/05/2017, 22:24 WIB
Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Seorang anggota Satuan Narkoba Polres Bone, Brigadir Kepala (Bripka) Ahsan (31) ditangkap Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Selatan, Kamis (11/5/2017).

Ahsan ditangkap setelah diduga mengedarkan narkoba. Selain Ahsan, petugas BNNP Sulsel juga menangkap enam orang tersangka lain.

Mereka diduga tergabung dalam satu jaringan pengedar narkoba di Kabupaten Bone.

(Baca: Anak Ayu Azhari Terjaring Razia Narkoba di Diskotek Illigals)

Semua tersangka ditangkap di Desa Lacokkong, Kelurahan Watampone, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone.

Keenam tersangka lain adalah Muhamad Nur (41) dan Nuryani (40) warga Jalan D.I Panjaitan, Bone; Ikbal (28) dan Andi Zainal (30) warga Jalan dr Wahidin Sudirohusodo, Bone; Kasmawati (37) warga Jalan Lapawawoi, Bone; serta Mulida (32) warga Jalan Veteran.

Kepala Bidang Pemberantasan BNNP Sulsel AKBP Ustim Pangarian yang dikonfirmasi mengaku masih berada di Kabupaten Bone untuk mengembangkan kasus ini.

Menurut Ustim, ketujuh tersangka bersama barang bukti akan dibawa ke Makassar.

"Tujuh tersangka termasuk seorang anggota Polri yang bertugas di Polres Bone kita tangkap. Sudah lama ini jaringan beraksi di Bone dan sudah terkenal," kata Ustim saat dihubungi.

Ustim mengungkapkan, barang bukti narkoba tidak terlalu banyak disita karena sudah laku terjual.

(Baca: Kapolri: 31 Bandar Narkoba Ditembak Mati pada 2017)

Namun uang tunai yang berhasil disita sebesar Rp 208.107.000.

"Sabu hanya lima sachet kecil, empat sachet kecil narkotika diduga tembakau Gorilla seberat 2,70 gram, empat sachet kecil diduga narkotika jenis ganja seberat 2,98 gram," ujar Ustim.

Disita pula sebuah timbangan digital, tujuh buah handpone, empat buku tabungan beserta empat kartu ATM, serta perlengkapan penghisap sabu.

Kompas TV Kamis (11/5) malam tadi polisi menyita ekstasi dan sabu dalam jumlah besar dari tempat hiburan malam di kawasan Gajah Mada.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Waketum Gerindra Nilai Eko Patrio Pantas Jadi Menteri Prabowo-Gibran

Nasional
MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

MKD Temukan 3 Kasus Pelat Nomor Dinas DPR Palsu, Akan Koordinasi dengan Polri

Nasional
Paradoks Sejarah Bengkulu

Paradoks Sejarah Bengkulu

Nasional
Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Menteri PPN: Hak Milik atas Tanah di IKN Diperbolehkan

Nasional
Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Menkes: Indonesia Kekurangan 29.000 Dokter Spesialis, Per Tahun Cuma Produksi 2.700

Nasional
Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas: Progres Pembangunan IKN Tahap 1 Capai 80,82 Persen

Nasional
Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Hakim MK Cecar KPU RI Soal Ubah Aturan Tenggat Waktu Rekapitulasi Suara Pileg

Nasional
Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Pakar Hukum: PTUN Bisa Timbulkan Preseden Buruk jika Kabulkan Gugatan PDI-P

Nasional
Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Gerindra: Pak Prabowo Bisa Jadi Presiden Terpilih berkat Doa PKS Sahabat Kami

Nasional
Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Pakai Pelat Palsu Anggota DPR, Pemilik Alphard dalam Kasus Brigadir RAT Bakal Dipanggil MKD

Nasional
Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Jokowi Soroti Banyak Program Pemerintah Pusat dan Daerah yang Tak Sinkron

Nasional
KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

KPK Tak Hadir, Sidang Gugatan Status Tersangka Gus Muhdlor Ditunda

Nasional
Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Sebut Prabowo Tak Miliki Hambatan Psikologis Bertemu PKS, Gerindra: Soal Teknis Saja

Nasional
Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi 'Doorstop' Media...

Saat Jokowi Pura-pura Jadi Wartawan lalu Hindari Sesi "Doorstop" Media...

Nasional
Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Dampak UU DKJ, Usia Kendaraan di Jakarta Bakal Dibatasi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com