Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi: Masih Banyak Masyarakat yang Simpan Uang di Bawah Kasur

Kompas.com - 31/10/2016, 11:21 WIB
Ihsanuddin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo mengatakan, masih banyak masyarakat yang menyimpan uangnya di dalam rumah, bukan di bank.

Menurut Jokowi, fenomena ini terungkap setelah pemerintah menerapkan program Tax Amnesty atau Pengampunan Pajak.

"Setelah kita lakukan Tax Amnesty, masih banyak masyarakat yang simpan uang di bawah bantal, di bawah kasur," kata Jokowi dalam acara "Ayo Menabung" yang digelar oleh Otoritas Jasa Keuangaan di Jakarta, Senin (31/10/2016).

"Saya mendapatkan informasi yang menyimpan di bawah kasur lebih Rp 1 triliun itu ada. Saya nggak tahu kasurnya itu sebesar apa," tambah Jokowi.

(baca: "Tax Amnesty" Ungkap Simpanan Uang Tunai di Rumah Mencapai Rp 150 Triliun)

Kebiasaan menyimpan uang di rumah ini, lanjut Jokowi, sejalan dengan rendahnya angka tingkat kepemilikan rekening.

Menurut Jokowi, baru 19 persen dari total penduduk Indonesia dengan usia di atas 15 tahun yang memiliki rekening tabungan di Bank.

Menurut Jokowi, angka tersebut masih sangat bisa dikembangkan. (baca: Pesan Sri Mulyani untuk Mereka yang Anggap "Tax Amnesty" sebagai Perangkap)

Mengingat potensi tabungan kelompok pelajar saja mencapai 44 juta siswa dan kelompok mahasiswa dan pemuda berjumlah sekitar 55 juta orang.

"Ini adalah sesuatu yang harus mulai kita gerakkan agar semuanya masuk tabungan, semuanya masuk ke perbankan," ucap Jokowi.

Kompas TV "Tax Amnesty" Rangkul Pedagang Tanah Abang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com