Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Susah Bawa Sepeda, Jokowi Bagi-bagi Amplop di Miangas

Kompas.com - 19/10/2016, 13:54 WIB
Ihsanuddin

Penulis

TALAUD, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo kembali memberikan kuis kepada warga saat meresmikan Bandara di Pulau Miangas, Kabupaten Talaud, Sulawesi Utara, Rabu (19/10/2016).

Jokowi meminta warga untuk maju ke atas panggung dan menjawab pertanyaannya.

Biasanya, Jokowi selalu membagi-bagikan sepeda kepada warga yang berhasil menjawab dengan benar.

Namun kali ini, tak ada sepeda yang dibagikan. Sebagai gantinya, Jokowi memberikan amplop berisi uang kepada warga.

(baca: Jokowi, Presiden Pertama yang ke Pulau Miangas)

Warga yang pertama ditunjuk Jokowi untuk maju ke atas panggung adalah Ibor Arunda, seorang pensiunan guru di Miangas.

Jokowi meminta Ibor untuk melafalkan Pancasila. Setelah berhasil menjawab dengan benar, Jokowi memberikan amplop ke Ibor.

Warga kedua yang beruntung mendapat amplop dari Kepala Negara adalah Petrus. Pria yang berprofesi sebagai nelayan diminta Jokowi menyebutkan sepuluh jenis ikan.

Petrus mendapatkan salam tempel dari Jokowi karena berhasil menjawab dengan benar.

(baca: Asyiknya Jokowi dan Iriana di Pinggir Pantai Miangas...)

Rupanya, Jokowi memberikan amplop kepada warga karena tidak ia tak bisa membawa sepeda ke Miangas, yang merupakan pulau di paling utara wilayah Indonesia.

"Saya biasanya kasih hadiah sepeda. Tapi kalau dibawa kesini berat. Jadi nanti beli saja sendiri di toko," kata Jokowi.

Usai acara peresmian, Jokowi menyempatkan diri mengitari pulau untuk menyapa warga. Jokowi juga membagi-bagikan buku tulis dan kaus.

Dalam kunjungan ini, Jokowi ditemani Ibu Negara Iriana, Menteri Perhubungan Budi Karya, Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo, Kepala Staf Presiden Teten Masduki, Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey dan Bupati Kepulauan Talaud.

Kompas TV 2 Tahun Kabinet Jokowi-JK di Mata Menteri (Bag. 1)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili di Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
'Presidential Club' Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

"Presidential Club" Ide Prabowo: Dianggap Cemerlang, tapi Diprediksi Sulit Satukan Jokowi-Megawati

Nasional
[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

[POPULER NASIONAL] Masinton Sebut Gibran Gimik | Projo Nilai PDI-P Baperan dan Tak Dewasa Berpolitik

Nasional
Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 8 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
 PAN Nilai 'Presidential Club' Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

PAN Nilai "Presidential Club" Sulit Dihadiri Semua Mantan Presiden: Perlu Usaha

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi ke Megawati untuk Susun Kabinet, Politikus PDI-P: Itu Hak Prerogatif Pak Prabowo

Nasional
LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir 'Game Online' Bermuatan Kekerasan

LPAI Harap Pemerintah Langsung Blokir "Game Online" Bermuatan Kekerasan

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com