Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KPK Tunda Sidang Praperadilan Irman Gusman karena Kekurangan Orang

Kompas.com - 18/10/2016, 22:38 WIB
Dimas Jarot Bayu

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Laode M Syarif, mengungkapkan alasan permintaan penundaan sidang praperadilan mantan Ketua DPD Irman Gusman.

Menurut Laode, KPK meminta sidang tersebut ditunda karena menghadapi tiga kegiatan pada waktu bersamaan.

Ketiganya, yaitu sidang praperadilan Irman Gusman, sidang praperadilan mantan Menkes Siti Fadilah Supari, dan satu kegiatan di luar Jakarta.

"Sehingga kami kekurangan orang," ujar Laode di Jakarta, Selasa (18/10/2016).

Untuk itu, KPK pun meminta penundaan sidang selama dua pekan. Namun, hakim tunggal praperadilan, I Wayan Karya hanya memberikan waktu penundaan persidangan selama satu pekan.

"Oleh karena itu kami minta kemurahan hati pengadilan untuk bisa menunda itu. Alhamdulillah dikabulkan untuk ditunda seminggu, walaupun kami minta dua minggu," kata Laode.

KPK tak menghadiri sidang perdana gugatan praperadilan yang diajukan mantan Ketua DPD RI, Irman Gusman.

Sedianya, pada hari ini, Selasa (18/10/2016), tim kuasa hukum Irman akan membacakan poin gugatan di persidangan.

Tim Biro Hukum KPK hanya menitipkan surat untuk hakim tunggal praperadilan I Wayan Karya. Surat itu pun dibacakan oleh hakim di ruang sidang.

"Kami berhalangan hadir karena saat ini tengah mengikuti sidang praperadilan lain dan mengikuti kegiatan di luar kota," ujar hakim Wayan, saat membacakan surat di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan.

(Baca: KPK Tak Hadir, Sidang Praperadilan Irman Gusman Diundur Pekan Depan)

KPK meminta sidang ditunda dua pekan ke depan. Namun, pengacara Irman, Maqdir Ismail keberatan dengan penundaan tersebut.

Maqdir mengatakan, seharusnya pihak KPK bisa menghadiri sidang karena waktu pemanggilan sudah dilakukan jauh hari.

"Kalau bisa jangan sampa dua minggu. Terlalu lama," kata Maqdir.

Hakim Wayan sepakat bahwa permintaan penundaan sidang selama dua pekan terlalu lama. Akhirnya, ia memutuskan untuk melanjutkan sidang pada Selasa (25/10/2016) pekan depan.

Halaman:


Terkini Lainnya

Momen Jokowi Sapa Warga hingga Minum Es Teh di Mal Kota Palangkaraya

Momen Jokowi Sapa Warga hingga Minum Es Teh di Mal Kota Palangkaraya

Nasional
Gagal Lawan Peretas PDN, Pemerintah Pasrah Kehilangan Data Berharga

Gagal Lawan Peretas PDN, Pemerintah Pasrah Kehilangan Data Berharga

Nasional
Komisi III Minta Satgas Ambil Langkah Konkret Perangi Judi 'Online'

Komisi III Minta Satgas Ambil Langkah Konkret Perangi Judi "Online"

Nasional
Komisi III Desak PPATK Tak Hanya Umumkan Temuan Judi 'Online'

Komisi III Desak PPATK Tak Hanya Umumkan Temuan Judi "Online"

Nasional
[POPULER NASIONAL] KPK Usut Dugaan Korupsi Bansos Presiden 2020 | Eks Pejabat Basarnas Beli Ikan Hias Pakai Uang Korupsi

[POPULER NASIONAL] KPK Usut Dugaan Korupsi Bansos Presiden 2020 | Eks Pejabat Basarnas Beli Ikan Hias Pakai Uang Korupsi

Nasional
Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 30 Juni 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Pakar Sebut Penyitaan Aset Judi Online Bisa Lebih Mudah jika Ada UU Perampasan Aset

Nasional
Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Eks Pejabat Kemenkes Sebut Harga APD Covid-19 Ditentukan BNPB

Nasional
Transaksi Judi 'Online' Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Transaksi Judi "Online" Meningkat, Kuartal I 2024 Tembus Rp 101 Triliun

Nasional
Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Hari Ini, Gaspol Ft Sudirman Said: Pisah Jalan, Siap Jadi Penantang Anies

Nasional
Habiburokhman: Judi 'Online' Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Habiburokhman: Judi "Online" Meresahkan, Hampir Tiap Institusi Negara Jadi Pemainnya

Nasional
Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Baru 5 dari 282 Layanan Publik Pulih Usai PDN Diretas

Nasional
Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Penerbangan Garuda Indonesia Tertunda 12 Jam, Jemaah Haji Kecewa

Nasional
Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Perdalam Pengoperasian Jet Tempur Rafale, KSAU Kunjungi Pabrik Dassault Aviation

Nasional
Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Cek Harga di Pasar Pata Kalteng, Jokowi: Harga Sama, Malah di Sini Lebih Murah

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com