Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hanya Aceh yang Serahkan Dukungan Calon Gubernur dari Perseorangan

Kompas.com - 04/08/2016, 15:24 WIB
Lutfy Mairizal Putra

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Penyerahan dukungan bagi calon perseorangan pada Pilkada 2017 telah dimulai sejak Rabu (3/8/2016). Namun, dari tujuh daerah yang mengikut pemilihan gubernur, belum tampak animo penyerahan dukungan.

"Yang datang menyerahkan dukungan hanya Aceh," kata Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Hadar Nafis Gumay di Gedung KPU, Jakarta, Kamis (4/8/2016).

Hadar mengatakan, selain Aceh, enam daerah lain belum menyerahkan dukungan bagi calon perseorangan.

"Banten belum ada, Gorontalo belum, Sulawesi Barat belum, Papua Barat belum. Bangka Belitung juga belum. DKI Jakarta belum, mungkin tidak ada," ucap Hadar.

(Baca: Gubernur Aceh Zaini Abdullah Maju pada Pilkada 2017 Lewat Jalur Independen)

Hadar menuturkan KPU daerah telah siap menunggu penyerahan dukungan bagi pasangan calon perseorangan. KPU daerah, lanjut dia, akan menerima penyerahan sampai batas akhir.

Setelah itu, KPU akan melakukan proses verifikasi selama satu bulan. Verifikasi diperlukan untuk memastikan bahwa jumlah dukungan untuk calon independen benar-benar memenuhi syarat.

Pendaftaran calon perseorangan dan calon dari partai politik akan dilakukan bersama pada tanggal 21-23 September 2016. Kemudian, tahapan selanjutnya adalah pemberian nomor urut. Kampanye akan dilakukan setelah tahapan itu selesai.

Kompas TV Perseorangan atau Parpol, Ahok Pilih Mana?



Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Bantah Diam-diam Revisi UU MK, Wakil Ketua DPR Ungkit Menko Polhukam Saat Itu Minta Tak Disahkan sampai Pemilu

Bantah Diam-diam Revisi UU MK, Wakil Ketua DPR Ungkit Menko Polhukam Saat Itu Minta Tak Disahkan sampai Pemilu

Nasional
PKS Komunikasi Intens dengan PKB Cari Tandingan Khofifah-Emil Dardak

PKS Komunikasi Intens dengan PKB Cari Tandingan Khofifah-Emil Dardak

Nasional
Gerindra Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim dan Ahmad Dhani di Surabaya

Gerindra Dukung Khofifah-Emil Dardak di Pilkada Jatim dan Ahmad Dhani di Surabaya

Nasional
Pertahanan Udara WWF ke-10, TNI Kerahkan Jet Tempur hingga Helikopter Medis

Pertahanan Udara WWF ke-10, TNI Kerahkan Jet Tempur hingga Helikopter Medis

Nasional
Kementan Keluarkan Rp 317 Juta untuk Keperluan Pribadi SYL, termasuk Umrah, Bayar Kiai dan “Service Mercy”

Kementan Keluarkan Rp 317 Juta untuk Keperluan Pribadi SYL, termasuk Umrah, Bayar Kiai dan “Service Mercy”

Nasional
Yusril Disebut Mundur dari PBB karena Akan Masuk Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Belum Tahu Ditempatkan di Mana

Yusril Disebut Mundur dari PBB karena Akan Masuk Pemerintahan Prabowo, Gerindra: Belum Tahu Ditempatkan di Mana

Nasional
Cerita Pejabat Kementan Terpaksa Penuhi Permintaan SYL saat Tak Ada Anggaran

Cerita Pejabat Kementan Terpaksa Penuhi Permintaan SYL saat Tak Ada Anggaran

Nasional
Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Pertamina Renjana Cita Srikandi, Wujud Komitmen Majukan Perempuan Indonesia

Nasional
Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Pilkada Jakarta Punya Daya Tarik Politik Setara Pilpres, Pengamat: Itu Sebabnya Anies Tertarik

Nasional
Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Pejabat Kementan Sempat Tolak Permintaan Rp 450 Juta dan iPhone untuk SYL

Nasional
Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Hadiri WWF 2024, Puan Tegaskan Komitmen Parlemen Dunia dalam Entaskan Persoalan Air

Nasional
Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi Jatuh, Pemerintah RI Ucapkan Keprihatinan

Nasional
Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Mulai Safari Kebangsaan, Tiga Pimpinan MPR Temui Try Sutrisno

Nasional
Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Memulihkan Demokrasi yang Sakit

Nasional
Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Jokowi Wanti-wanti Kekurangan Air Perlambat Pertumbuhan Ekonomi hingga 6 Persen

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com