Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Purna Tugas, Badrodin Titip Pesan untuk Terus Kejar Kelompok Teroris Santoso

Kompas.com - 13/07/2016, 14:30 WIB
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tepat hari ini, Rabu (13/7/2016), Kapolri Jenderal Pol Badrodin Haiti menyerahkan tongkat komando Kapolri ke Komjen Pol Tito Karnavian.

Sebelum Tito resmi dilantik jadi Kapolri oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Badrodin sempat memaparkan hasil kinerjanya selama setahun memimpin korps Bhayangkara di hadapan perwira tinggi Polri.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan, pemaparan dilakukan selama satu jam sejak pukul 09.00 WIB.

"Dalam kesempatan tadi Badrodin menitipkan hal yang perlu dilanjutkan ke Tito. Disampaikan pencapaian kinerja sampai bulan ini semasa kepemimpinan Badrodin," ujar Boy di kantor Humas Polri, Jakarta, Rabu (13/7/2016).

(Baca: Jenderal Pol Tito Karnavian Resmi Jabat Kapolri)

Boy mengatakan, dalam paparannya, Badrodin menyampaikan perkembangan operasi Tinombala untuk mengejar kelompok teroris pimpinan Santoso. Badrodin meminta agar operasi ini dilanjutkan hingga masanya berakhir pada Agustus 2016.

Selain itu, disampaikan juga terkait program pembinaan sumber daya manusia yang tengah berjalan.

"Soal peraturan Kapolri tentang track record anggota polri yang semasa Badrodin sudah diselesaikan. Termasuk penyesuaian masa dinas kepangkatan dalam sistem pembinaan karir," kata Boy.

(Baca: Badrodin: Jangan Ragukan Tito Karnavian, Sudah Lihat Hasilnya Bagaimana)

Badrodin, kata Boy, juga menyampaikan bahwa semasa dirinya memimpin Polri, penyelesaian perkara mengalami peningkatan yang signifikan. Sementara angka kejadian pelanggaran hukum mengalami penurunan dibandingkan sebelumnya.

Di samping program internal, Badrodin juga membahas rencana Polri ke depan untuk eksternal. Salah satunya konferensi Aseanapol di mana Badrodin merupakan pimpinannya. Setelah dirinya pensiun nanti, pada 25 Juli 2016 posisi pimpinan akan bergulir ke Polis Diraja Malaysia.

(Baca: Badrodin Pamer Foto Cucu yang Akan Dimomongnya saat Pensiun)

"Kemudian penyiapan sidang umum Interpol bulan November, di mana Indonesia akan ketempatan jadi tuan rumah dari 190 negara," kata Boy.

"Ini agenda besar yang perlu persiapan Kapolri baru nanti," lanjut dia.

Tito yang hadir dalam paparan itu menyatakan kesiapannya untuk memegang tongkat estafet kepemimpinan dari Badrodin. Ia akan menjalankan program-program Polri yang mengacu pada rencana strategis Polri 2015-2019 dan grand strategi Polri 2005-2025.

Kompas TV Harapan Badrodin Haiti untuk Kapolri Tito
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Anies Pertimbangkan Maju Pilkada DKI, PKS: Kita Lagi Cari yang Fokus Urus Jakarta

Nasional
Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Momen Menarik di WWF Ke-10 di Bali: Jokowi Sambut Puan, Prabowo Dikenalkan sebagai Presiden Terpilih

Nasional
Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Perkenalkan Istilah ‘Geo-cybernetics’, Lemhannas: AI Bikin Tantangan Makin Kompleks

Nasional
Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Megawati Disebut Lebih Berpeluang Bertemu Prabowo, Pengamat: Jokowi Akan Jadi Masa Lalu

Nasional
Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Laporkan Dewas ke Bareskrim, Wakil Ketua KPK Bantah Dirinya Problematik

Nasional
Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Kolaborasi Pertamina–Mandalika Racing Series Dukung Pembalap Muda Bersaing di Kancah Internasional

Nasional
Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Harkitnas, Fahira Idris Tekankan Pentingnya Penguasaan Iptek untuk Capai Visi Indonesia Emas 2045

Nasional
Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Sempat Sebut Lettu Eko Meninggal karena Malaria, Dankormar: Untuk Jaga Marwah Keluarga

Nasional
Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Yasonna Berharap Program PPHAM Dilanjutkan oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran

Nasional
Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Di WWF 2024, Jokowi Ajak Semua Pihak Wujudkan Tata Kelola Air yang Inklusif dan Berkelanjutan

Nasional
KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

KSP Sebut Bakal Pertimbangkan Nama-nama Pansel KPK Rekomendasi ICW

Nasional
Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Kementan Rutin Kirim Durian Musang King, SYL: Keluarga Saya Tak Suka, Demi Allah

Nasional
Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Jokowi-Puan Bertemu di WWF 2024, Pengamat: Tidak Akan Buat Megawati Oleng

Nasional
56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

56.750 Jemaah Haji Tiba di Madinah, 6 Orang Dikabarkan Wafat

Nasional
Ingatkan Soal Kuota Haji Tambahan, Anggota DPR: Jangan Sampai Dipanggil KPK

Ingatkan Soal Kuota Haji Tambahan, Anggota DPR: Jangan Sampai Dipanggil KPK

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com