Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kader Perempuan PKS Optimistis Ledia Hanifa Pilihan Tepat sebagai Pimpinan DPR

Kompas.com - 24/04/2016, 19:29 WIB
Abba Gabrillin

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kader perempuan di internal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) optimistis bahwa kapasitas Ledia Hanifa cocok untuk menjadi pimpinan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Ledia ditunjuk oleh PKS sebagai wakil ketua DPR menggantikan Fahri Hamzah yang sudah dipecat partai.

"Apalagi Ibu Ledia yang punya kapasitas bagus di bidang itu. Memang perlu tokoh perempuan dimunculkan di DPR, supaya punya kontribusi besar untuk Indonesia," ujar Yanti, salah satu kader perempuan PKS saat ditemui di acara Milad ke-8 PKS di Hotel Kartika Chandra, Jakarta, Minggu (24/4/2016).

Kader lainnya, Khodijah, yang merupakan kader perempuan PKS dari DPRD Tangerang Selatan juga mengatakan hal yang serupa.

Menurut dia, penunjukkan Ledia untuk menggantikan Fahri memperlihatkan bahwa PKS bukan lagi partai yang didominasi satu gender saja.

Menurut dia, hal ini membuktikan bahwa PKS benar-benar berorientasi pada kapasitas dan kapabilitas kader saat memilih orang yang tepat untuk menduduki jabatan publik.

Para kader perempuan PKS juga menilai Ledia telah membuktikan kapabilitasnya.

Misalnya, saat menjabat sebagai Ketua DPP Bidang Perempuan, Ledia dinilai mampu menggerakan para akhwat, sebutan para kader perempuan PKS, untuk lebih banyak berkarya bagi masyarakat.

Nursita, seorang kader perempuan PKS mengatakan, Ledia dan keluarganya juga telah menunjukan teladan yang baik untuk ditiru kader PKS lainnya.

Para kader perempuan PKS berharap agar mekanisme pergantian Wakil Ketua DPR dapat berjalan lebih cepat. Tujuannya, agar Ledia lebih cepat menjalankan aspirasi publik sebagai pimpinan DPR.

"Mudah-mudahan tidak tersangkut Fahri yang kelamaan di pengadilan," kata Nursita.

DPP PKS sebelumnya menerbitkan Surat Keputusan Nomor 463/SKEP/DPP-PKS/1437 tertanggal 1 April 2016 terkait pemecatan Fahri Hamzah dari semua jenjang jabatan di kepartaian.

Surat tersebut dikeluarkan untuk menindaklanjuti putusan Majelis Tahkim atau mahkamah partai tersebut pada 11 Maret 2016.

(Baca: PKS Tunjuk Ledia Hanifa untuk Ganti Fahri sebagai Pimpinan DPR)

Rencananya, pimpinan DPR akan menggelar rapat pimpinan untuk membahas pergantian Fahri dari jabatan Wakil Ketua DPR tersebut pada Senin (25/4/2016).

Saat ditemui Minggu siang, Presiden PKS Sohibul Iman mengatakan, proses pergantian Fahri dan Ledia tidak perlu menunggu upaya hukum yang dilakukan Fahri mendapat kekuatan hukum tetap.

(Baca: Presiden PKS: Pergantian Pimpinan DPR Tak Perlu Tunggu Gugatan Fahri)

Kompas TV Ledia Hanifa Gantikan Fahri Hamzah?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Polri Serahkan Kasus TPPU Istri Fredy Pratama ke Kepolisian Thailand

Nasional
Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Evaluasi Arus Mudik, Jokowi Setuju Kereta Api Jarak Jauh Ditambah

Nasional
Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Prajurit TNI AL Tembak Sipil di Makassar, KSAL: Proses Hukum Berjalan, Tak Ada yang Kebal Hukum

Nasional
Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Demokrat Tak Keberatan PKS Gabung Pemerintahan ke Depan, Serahkan Keputusan ke Prabowo

Nasional
Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Polri Tangkap 28.861 Tersangka Kasus Narkoba, 5.049 di Antaranya Direhabilitasi

Nasional
Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Soal Kekerasan di STIP, Menko Muhadjir: Itu Tanggung Jawab Institusi

Nasional
Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Pertamina Goes To Campus 2024 Dibuka, Lokasi Pertama di ITB

Nasional
Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Demokrat Sudah Beri Rekomendasi Khofifah-Emil Dardak Maju Pilkada Jawa Timur

Nasional
14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

14 Negara Disebut Akan Ambil Bagian dalam Super Garuda Shield 2024

Nasional
Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Khofifah Ingin Duet dengan Emil Dardak, Gerindra: Kami Akan Komunikasi dengan Partai KIM

Nasional
Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Wamenkeu Sebut Pemilu 2024 Berkontribusi Besar Dorong Pertumbuhan Ekonomi

Nasional
Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Mensos Risma Janjikan 3 Hal kepada Warga Kabupaten Sumba Timur

Nasional
SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

SYL Renovasi Rumah Pribadi, tapi Laporannya Rumah Dinas Menteri

Nasional
Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Jaksa KPK Sebut Nilai Total Gratifikasi dan TPPU Gazalba Saleh Capai Rp 62,8 M

Nasional
Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta 'Rest Area' Diperbanyak

Ratas Evaluasi Mudik, Jokowi Minta "Rest Area" Diperbanyak

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com