Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum ke Eropa, Jokowi Terlihat Diskusi dengan Kalla dan Luhut

Kompas.com - 17/04/2016, 09:35 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo bertolak ke Eropa, dari Bandar Udara Halim Perdanakusuma, Minggu (17/4/2016) pagi. Tim Komunikasi Presiden, Ari Dwipayana mengatakan, Berlin, Jerman, merupakan negara pertama yang akan dikunjungi Jokowi beserta rombongan.

"Setelah itu Presiden akan mengunjungi Inggris, Belgia dan Belanda. Di negara-negara itu, Presiden memenuhi undangan pemimpin negara," ujar Ari.

Topik kunjungan kerja kali ini adalah untuk memperkuat kerjasama dengan Uni Eropa, terutama bidang ekonomi dan toleransi serta membangun perdamaian dunia. (Baca: Keliling Eropa, Jokowi Tak Sekadar Lakukan "Kunjungan Basa-basi")

Berbincang serius

Sesaat sebelum menaiki pesawat, Jokowi, Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan Luhut Binsar Panjaitan tampak terlibat perbincangan serius.

Pantauan Kompas.com, perbincangan serius itu mulai terjadi sejarak 10 meter dari tangga pesawat. Langkah mereka melambat sembari satu sama lain bicara bergantian.

Langkah mereka berhenti total sekitar lima meter dari tangga pesawat. Membentuk setengah lingkaran, ketiganya terlihat sedang berdiskusi.

Sesekali, Presiden mengangguk-anggukan kepalanya. Diskusi itu berlangsung sekitar dua menit. Usai itu, Presiden langsung masuk ke dalam pesawat. (Baca: Presiden Jokowi Diminta Putuskan Penghentian Proyek Reklamasi )

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Resistensi MPR Usai PDI-P Harap Gugatan PTUN Bikin Prabowo-Gibran Tak Dilantik

Nasional
“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

“Presidential Club” Butuh Kedewasaan Para Mantan Presiden

Nasional
Prabowo Dinilai Bisa Bentuk 'Presidential Club', Tantangannya Ada di Megawati

Prabowo Dinilai Bisa Bentuk "Presidential Club", Tantangannya Ada di Megawati

Nasional
Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Bantah Bikin Partai Perubahan, Anies: Tidak Ada Rencana Bikin Ormas, apalagi Partai

Nasional
Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Luhut Minta Prabowo Tak Bawa Orang “Toxic” ke Pemerintahan, Cak Imin: Saya Enggak Paham Maksudnya

Nasional
Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Jawaban Cak Imin soal Dukungan PKB untuk Anies Maju Pilkada

Nasional
[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk 'Presidential Club' | PDI-P Sebut Jokowi Kader 'Mbalelo'

[POPULER NASIONAL] Prabowo Ingin Bentuk "Presidential Club" | PDI-P Sebut Jokowi Kader "Mbalelo"

Nasional
Kualitas Menteri Syahrul...

Kualitas Menteri Syahrul...

Nasional
Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Tanggal 6 Mei 2024 Memperingati Hari Apa?

Nasional
Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang 'Toxic' ke Pemerintahan

Prabowo Pertimbangkan Saran Luhut Jangan Bawa Orang "Toxic" ke Pemerintahan

Nasional
Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Berkunjung ke Aceh, Anies Sampaikan Salam dari Pimpinan Koalisi Perubahan

Nasional
Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Komnas KIPI: Kalau Saat Ini Ada Kasus TTS, Bukan karena Vaksin Covid-19

Nasional
Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Jika Diduetkan, Anies-Ahok Diprediksi Bakal Menang Pilkada DKI Jakarta 2024

Nasional
Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Jokowi Perlu Kendaraan Politik Lain Usai Tak Dianggap PDI-P

Nasional
Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Kaesang dan Gibran Dianggap Tak Selamanya Bisa Mengekor Jokowi

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com